Health & Diet
Tangkal Radikal Bebas dengan Antioksidan Tepat

22 Aug 2019


Foto: Unsplash.com

 
Selain menggunakan masker dan mengurangi aktivitas luar ruang, ada juga cara lain untuk menangkal gencarnya serangan radikal bebas dalam tubuh kita, yakni dengan mengonsumsi antioksidan alami dari beberapa jenis buah, sayur, dan kacang-kacangan. Mengonsumsi secara rutin dapat mengurangi risiko terjadinya gangguan kesehatan pada tubuh akibat polusi udara.
 
Menurut dr. Raissa Edwina Djuanda, Sp. GK, M.Gizi, dokter spesialis gizi klinik RS Pondok Indah – Puri Indah menjalani Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti makan-makanan bergizi dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan, mencukupi asupan air putih, istirahat cukup, sering cuci tangan, tidak merokok, dan lainnya, efektif mengurangi dampak polusi udara pada tubuh. “Pastikan juga Anda selalu rutin mengonsumsi bahan-bahan makanan yang mengandung antioksidan tinggi,” jelas dr. Raissa.
 
Berikut ini makanan kaya antioksidan yang disarankan dr. Raissa untuk tangkal radikal bebas:
 
1/ Vitamin C
Vitamin yang larut dalam air ini dipercaya dapat membantu proses regenerasi sel sehingga banyak digunakan sebagai bahan dasar krim pencerah wajah. Tak hanya bermanfaat untuk mencerahkan wajah, ternyata vitamin C merupakan antioksidan paling kuat untuk tubuh kita. Lemon, jeruk, dan kiwi merupakan beberapa buah yang mengandung vitamin C paling tinggi.
 
2/ Vitamin E
Vitamin yang larut dalam lemak ini adalah garis pertahanan pertama dalam melawan peradangan pada jaringan tubuh kita. Vitamin E dalam makanan dapat ditemukan pada minyak bunga matahari, canola, kacang tanah, dan minyak zaitun. Almond dan biji bunga matahari juga merupakan sumber vitamin ini. Jangan lupa ikan salmon dan telur yang kaya omega 3 juga memiliki kandungan vitamin E yang cukup tinggi.
 
3/ Beta Karoten
Mineral ini memainkan peran sangat penting dalam mengendalikan peradangan karena kandungan antioksidannya. Sayuran berdaun seperti fenugreek, selada, wortel, dan bayam adalah sumber terkaya beta karoten.
 
4/ Lemak Omega-3
Melindungi tubuh terhadap dampak buruk polusi udara pada kesehatan jantung dan profil lipid. Sumber lemak omega-3 ini dapat diperoleh dari kacang-kacangan, biji-bijian, serta minyak ikan. (f)


Baca Juga: 
Ingin Sukses Terapkan Diet Mediterania? Ikuti Aturan Ini!
Tingkat Polusi Semakin Tinggi, Ini 5 Cara Menyiasatinya Agar Tak Berdampak Pada Kesehatan
Benarkah Makanan Fermentasi Bikin Awet Muda?






 

Faunda Liswijayanti


Topic

#antioksidan, #polusiudara

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?