Food Trend
Kelembutan Hida-Gyu, Daging Sapi Kebanggaan Prefektur Gifu

10 Jul 2018


Photo: AY
 
Bagi masyarakat Jepang, memberikan hadiah berupa daging sapi berkualitas tinggi kepada kolega merupakan penghormatan tertinggi. Di antara banyaknya varietas wagyu, Hida-gyu dapat diperhitungkan sebagai salah satu yang terbaik.

Berasal dari sapi wagyu hitam yang diternakkan di daerah Hida prefektur Gifu, Hida-gyu dikenal karena memiliki reputasi tekstur daging yang meleleh di mulut.
 
Hal ini tidak hanya karena Gifu dianugerahi lingkungan yang kaya seperti udara bersih, berdekatan dengan laut, dan gunung yang banyak dipenuhi tumbuhan dan aliran air jernih sepanjang sungai sehingga pakan sapi lebih berkualitas.
Karena itu, tak heran jika Pemerintah Jepang serius menggarap sektor ini, mulai dari peternakan sapi hingga proses akhir.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Empuknya Daging Hidagyu Bikin Ketagihan, Mau Coba?", https://lifestyle.kompas.com/read/2018/07/09/060000520/empuknya-daging-hidagyu-bikin-ketagihan-mau-coba-.
Penulis : Kahfi Dirga Cahya
Editor : Glori K. Wadrianto
 
 

Photo: AY
 
Rentang perbedaan suhu antara musim panas dan dingin yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata daerah Jepang lainnya (saat dingin udara di Gifu bisa mencapai -5 derajat, sedangkan daerah lain -1 derajat), membuat suhu tubuh sapi tetap nyaman selama dibesarkan minimal 14 bulan di peternakan.
 
Ini juga yang secara alami menciptakan sapi-sapi berlemak tebal, awal dari terciptanya proses marbling pada daging sapi

Dari 6 Jenis Sapi di Jepang, Hanya 4 yang Berhak Dilabeli Wagyu, Ini Daftarnya!

Pemerintah Jepang pun secara serius menggarap sektor ini, mulai dari memilih sapi yang potensial, mengawasi peternakan sapi, hingga tahap proses akhir. Tidak heran, Hida-gyu banyak mendapatkan pujian di banyak pameran berskala nasional. Yang paling bergengsi, Beef Cattle Expo di tahun 2012, 2013 dan 2015.
 

Photo: AY

Di Indonesia, publik Jakarta sudah dapat mencicipi Hida-gyu di restoran-restoran bergengsi dengan olahan Shabu-Shabu ataupun Steak. Femina berkesempatan mencicipi Hida-gyu yang diolah melalui proses teppanyaki. Daging bagian sirloin seberat 150 gram tersebut diberikan taburan garam dan merica sebelum menyentuh wajan teppan. Aroma harum seketika menyeruak saat daging berangsur-angsur matang.
 

Photo: AY

Naotaka Tokuhisa, selaku Japanese Chef di restoran Nishimura, Shangri-la Hotel Jakarta pun menambahkan, kenikmatan Hida-gyu tetap terasa dapat dirasakan walaupun tersaji hingga tingkat kematangan well-done.

"Kami menyadari bahwa pangsa Indonesia tengah mengalami tingkat kenaikan ekonomi yang signifikan. Ini yang menjadikan kami optimis dalam memperkenalkan kualitas Hida-gyu, dengan tetap memperhatikan sisi halal yang menjadi perhatian masyarakat Indonesia," ujar Kei Hattori, Deputy Executive Director Department of Agricultural Gifu Prefectural Government.

Kehadirannya Hida-gyu di Indonesia juga melalui serangkaian seleksi yang ketat. Selain tidak didatangkan dalam volume besar, daging harus melalui pemotongan di slaughterhouse berlisensi halal yang sudah diakui oleh pemerintah Indonesia dan diverifikasi Majelis Ulama Indonesia. (f)

Baca juga:
Ini Perbedaan Wagyu Beef dan Kobe Beef
8 Tip Sukses Masak Wagyu Steak ala Jepang

 


Topic

#hidagyu, #wagyu, #foodtrend

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?