Home Interior
Inspirasi: 3 Taman di Rumah Mungil, Dari Tanaman dalam Pot Hingga Vertical Garden Indoor

28 Dec 2017

Foto: Muhammad Zaki
 
Memiliki lahan seluas 265 m² tidak menghalangi Luluk Purwanto untuk memiliki 3 area hijau yang terdapat di halaman depan, belakang, dan vertical garden indoor. Sebagai langkah awal, ia menggunakan jasa arsitek lanskap untuk membuatkan desain taman tropis mengikuti tema rumahnya, yakni modern simpel minimalis. Namun, saat eksekusi penyempurnaan desain, pemilik hobi crafting dan gardening ini dibantu oleh tukang taman.

Pada halaman depan yang tidak begitu besar ukurannya, konsep desain menonjolkan taman yang rimbun dan adem untuk menghalangi pandangan dari jalanan. Hanya unsur softscape yang mengisi, yakni pohon kemboja dan rhapis excelsa.

Sementara, pada taman belakang yang dibedakan areanya dengan penggunaan kayu dolken, tampilan taman terlihat lebih ramai dan menarik dengan berbagai varian tanaman hias dan material alam.

“Taman belakang lebih besar dan banyak menyerap sinar matahari. Karena itu, saya pilih tanaman seperti palem sikas dan merah, platycerium, anggrek, pisang kipas, philodendron, peace lily, pandan bali, bromelia, kucai, dan tanaman air,” jelas Luluk.

Lokasi area hijau yang diposisikan strategis dengan semua arah pintu dan jendela menghadap ke sini, diberi juga elemen hardscape berupa kolam ikan. Menggunakan batu alam dan di sela-selanya disisipkan kucai mini, unsur air yang ada makin mengangkat suasana relaks yang nyaman untuk duduk santai di tepi kolam.

Untuk memanfaatkan lahan pada bidang dinding kosong, area hijau juga diadakan dengan membuat vertical garden indoor. Di atas dinding batu alam seluas 3,4 m x 4 m, gantungan pot macrame hasil kreasi sendiri yang berbeda model dan ukuran dijadikan sebagai wadah bagi pot berisi tanaman hias.

Karena posisi vertical garden sangat minim mendapat sinar matahari dan air hujan, maka setelah mencoba beberapa tanaman indoor, Luluk mengatakan hanya jenis sirih gading dan kadaka yang bisa bertahan.

“Secara periodik tanaman indoor butuh dikeluarkan untuk mendapat sinar matahari langsung,” papar Luluk, yang juga menyarankan untuk mempunyai cadangan pot dan tanaman hias lain untuk dirotasi dengan tanaman yang ada di dalam. (f)

Baca juga:
Ini Tipnya untuk Membuat Rumah Sehat
Cara Memilih Pot Tanaman untuk Hiasan Rumah


Topic

#rumah, #taman, #interior

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?