Agenda
IWF 2018 Menggugah Semangat Wanita Indonesia untuk Bersaing di Era Digital

5 Nov 2018

Foto: Pixabay


Pada era globalisasi ini, perkembangan teknologi semakin cepat. Penyebaran informasi pun semakin tidak terbatas. Dengan kemajuan teknologi seperti itu, segala sesuatu dilakukan dalam bentuk digital melalui internet. Mulai dari komunikasi hingga bisnis.

Internet memiliki beberapa manfaat apabila kita ingin menjalankan sebuah bisnis. Pertama, bisa menghemat biaya promosi. Saat ini sudah tersedia berbagai macam digital platform seperti media sosial (Instagram, Facebook, dan banyak lagi) untuk melakukan promosi. Hanya dengan sebuah smartphone, kita sudah bisa mempromosikan usaha atau bisnis yang kita miliki. Terlebih lagi, dengan menggunakan media sosial kita bisa mencapai masyarakat global karena media sosial dapat diakses kapan saja, dimana saja, dan oleh siapa saja.

Contohnya, dengan menggunakan tagar tertentu, akan mempermudah orang lain untuk menemukan yang mereka inginkan. Kedua, kita bisa berkomunikasi dengan pelanggan kita dengan lebih mudah. Semakin mudah komunikasi antara penjual dengan pelanggan, maka akan mudah juga menciptakan engagement  diantara keduanya. Semakin tinggi engagement, maka semakin besar juga peluang kita untuk mendapatkan customer loyalty yang bisa menguntungkan bisnis kita.

Namun, sayangnya, menurut survei Google Indonesia, 47% wanita pengusaha UKM belum menggunakan internet untuk mengembangkan bisnis mereka. Padahal, wirausaha yang menggunakan internet dalam mengembangkan bisnisnya mengalami kemajuan sebanyak 80% dibandingkan dengan yang tidak menggunakan internet.

Melihat fenomena tersebut, Google Indonesia menginisiasikan program Womenwill untuk membantu menciptakan peluang bagi wanita-wanita di pelosok daerah untuk memanfaatkan teknologi secara efektif. Womenwill telah dimulai sejak 17 Mei 2017 dengan konferensi Womenwill yang telah berlangsung di enam kota, yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Bali, dan Makassar dan mulai diadakan secara rutin sejak April 2018. Tak dipungkiri, Google turut berkontribusi dalam membantu pemerintah agar Indonesia menjadi negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2030.
 
Sejalan dengan visi membantu wanita untuk maju dan berkembang, maka Femina Group bergandengan dengan Google Indonesia mengadakan  Indonesian Women's Forum (IWF) yang memiliki visi Bringing The Best of Indonesian Women"pada tanggal 8 dan 9 November 2018.

IWF ini bertujuan untuk menggugah semangat dan membuka pikiran wanita wirausaha dan wanita karier serta ibu rumah tangga di Indonesia agar mulai memanfaatkan teknologi secara efektif dan sadar akan perubahan sosial di masa sekarang dan di masa yang akan datang. Petty S. Fatimah, Pemimpin Redaksi dan Komunitas Femina, mengatakan, IWF 2018 ini diharapkan akan membuka cakrawala baru itu, bersama-sama memulai mindset baru dan menawarkan keterampilan dan cara baru untuk berhasil di dunia karier dan usaha saat ini dan di masa depan.

Tentu saja, teknologi digital akan memberi manfaat apabila kita bijak dalam menggunakannya. Untuk itu dibutuhkan skill tertentu.  Keterampilan inilah yang akan diberikan selama dua hari IWF.

Workshop (masterclass) yang mengusung tema besar Wanita Ekonomi Mandiri untuk hari pertama dan Future of Work pada hari kedua, merupakan tempat berbagi skill yang dibutuhkan agar tetap "hidup" di era digital ini. Selain itu, IWF 2018 ini juga menjadi ajang tatap muka antar komunitas yang mendukung kemajuan wanita di Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan untuk melesat dan bertumbuh bersama. (f)

Fitria Febriyola (Kontributor)

Baca Juga: 
Indonesia Women’s Forum (IWF) 2018: Bringing the Best of Indonesian Women

Merayakan 46 Tahun Femina Hadir untuk Menguatkan Wanita Indonesia

Womenwill Ingin Dongkrak Digital Literacy Wanita Pengusaha Di Ajang Indonesian Women’s Forum 2018

 
 


Topic

#iwf2018, #indonesianwomensforum18

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?