Trending Topic
Memeringati Hari Anak Perempuan Internasional, Ini 4 Masalah Besar yang Masih Dihadapi Anak Perempuan Indonesia

11 Oct 2018


Foto: Dok. Unsplash / Charlein Gracia
 
Tanggal 11 Oktober diperingati sebagai Hari Anak Perempuan Internasional (International Day of Girl Child). Peringatan hari ini ditetapkan oleh PBB sejak tahun 2012, sebagai bentuk peringatan pada bagaimana anak perempuan lebih rentan mengalami diskriminasi dari berbagai aspek. Hari penting ini pun diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dunia bagaimana anak-anak perempuan juga memiliki hak untuk mendapatkan kesempatan yang sama demi menggapai masa depan yang cerah.
 
Namun bagaimana dengan nasib anak-anak perempuan di Indonesia? Ini dia 4 masalah yang masih dihadapi oleh anak-anak perempuan Indonesia yang perlu kita perbaiki bersama!
 
1/ Korban Pernikahan Dini
 

Dok. Unsplash / Sweet Ice Cream Photography
 
Walau menurut survei Badan Pusat Statistik yang bekerja sama dengan UNICEF angka pernikahan anak di Indonesia menurun dari 33% (1985) menjadi 23%(2016), namun masalah ini masih menjadi pekerjaan rumah yang berat karena prevalensi pernikahan anak masih relatif konstan. Bahkan berdasarkan data dari BPS  menyebutkan bahwa 1 dari 5 wanita di Indonesia pernah melakukan perkawinan anak saat mereka masih di bawah 18 tahun.
 
Prevalensi kejadian pernikahan anak tersebut lebih banyak terjadi di pedesaan (27,11%) dibandingkan perkotaan (17,09%). Sementara itu, wilayah yang paling banyak terjadi pernikahan anak adalah daerah Kalimantan Tengah, Papua, Jawa Barat, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah.
 


Topic

#hakanak, #harianakperempuaninternasional

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?