Sex & Relationship
Tetap Setia

30 Aug 2010

Selama mudik, untuk sementara kita jauhan dulu, nih, dari pacar. Biar nggak tergoda untuk ke lain hati, mending 'sedia payung sebelum hujan'!

Kalau si Mantan muncul
Boleh saja menanggapi niat baik mantan bersilahturahmi ke rumah dan terlibat obrolan seru dengannya. Tapi jangan biarkan euforia bertemu mantan kita
bawa ke hati, apalagi sampai termimpi-mimpi, hehehe. Hindari juga menceritakan hal ini lewat SMS ke pacar karena berisiko si dia salah tanggap-terutama kalau pacar kita
tipe cowok cemburuan. Mending mengatakannya saat nanti bertemu dengannya usai mudik dan tak perlu dibahas panjang-lebar, cukup bilang kalau saat Lebaran, kita sempat
bertemu dengan mantan. Dengan begitu, si dia nggak akan curiga berlebihan.

Si dia minim kabar
Pacar hanya sempat beberapa kali menelepon atau SMS selama kita mudik? Jangan buru-buru berpikir bahwa dia lupa pada kita. Ada beberapa alasan yang membuat pacar melakukan hal itu--terutama jika si dia tipe cowok dewasa yang suka memberi kebebasan pada pasangannya. Asal tahu aja, nih, tipe cowok begini gengsinya gede banget.
Selain dia memang ingin memberi kita waktu untuk bersantai dengan keluarga, si dia juga nggak mau kelihatan banget kalau selalu memikirkan dan kangen kita, tuh. Jadi, si dia nahan diri, deh, untuk tidak menghubungi kita dan berharap kita yang menghubunginya duluan, hehehe.

Batasi komunikasi
meski dalam hati kita ingin setiap saat menelepon dan SMS si dia, jangan lakukan! Si dia juga nggak suka, tuh, kalau kita merongrongnya dengan selalu mau tahu apa yang
dikerjakannya. Apalagi kalau kita ngotot mau ngobrol di telepon saat si dia sedang asyik dengan teman-temannya, please, deh, ganggu banget, sih... mending beri si dia kebebasan dan nggak perlu curiga, ah, si dia bakal selingkuh. Kalau kita terlalu parno, si dia akan mencap kita cewek posesif--memangnya mau? Sebaliknya, nih, kalau kita memberi si dia ruang, dia malah makin kangen dan ingin cepat-cepat ketemu kita lagi... CC



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?