Profile
Kim Eun-Sook, Wanita di Balik Kesuksesan Goblin dan Descendants of The Sun

29 Mar 2017


Foto: dok.obs.co.kr,dok.kbs,dok.tvN,dok.SBS
 
Dengan reputasinya, tak heran kalau ia dikabarkan sebagai penulis drama berbayaran tertinggi, bahkan sejajar dengan bayaran aktor-aktor papan atas Korea Selatan. Namun, bukan berarti ia selalu berjaya. Sejak film yang ia tulis, Fly High (2006) dan  A Millionaire’s First Love (2006), tidak mendapat sambutan memuaskan di pasaran,  ia belum lagi berani menulis skenario film layar lebar.

Sebagian pihak juga menilai, keberhasilan drama Kim semata-mata karena aktor-aktor top dan tampan sebagai pemeran utama. Pendapat itu memang ada benarnya. Namun, untuk mendapatkan aktor-aktor itu juga tidak semudah yang dikira orang. Kim memang cenderung ngotot kalau sudah membayangkan satu aktor dalam sebuah peran.

Gara-gara itu, Kim juga harus merasakan penolakan oleh aktor yang ia incar. Dalam press conference ia mengungkapkan bahwa hal itu salah satu alasan mengapa meski naskah Goblin yang sudah mulai ia kerjakan lebih dari 6 tahun lalu, baru syuting tahun 2016.

“Soalnya, selama 5 tahun saya ditolak terus oleh Gong Yoo,” ujarnya. Entah apa yang dikatakan Kim untuk meyakinkan Gong Yoo yang sebelumnya terus menolak main drama sejak terakhir bermain di drama televisi tahun 2012. Yang pasti, butuh 2-3 jam bagi Kim untuk meyakinkan aktor yang terkenal lewat film Train to Busan itu. Di sinilah hebatnya Kim. Ia gigih dan sabar menunggu sampai ’lamarannya’ diterima.

Beberapa tahun lalu ia membuat skenario tentang empat pria berusia 40-an, semacam F4 versi usia matang. Saat itu Kim sangat ingin bekerja sama dengan Jang Dong-Gun, aktor kawakan yang sudah 12 tahun tidak mau bermain drama televisi.  Tapi, Kim tak menyerah dan terus membujuk, termasuk berjanji pada istri Jang bahwa tidak akan ada adegan ciuman yang panas dalam A Gentlemen’s Dignity. Berhasil mendapatkan Jang, ia masih harus meyakinkan aktor lainnya, Lee Jong-Hyuk, yang semula menolak. Kim sampai berjanji, ia bakal bisa membuat aktor ini mendapat kontrak iklan.

Sementara, demi mendapatkan Song Joong-Ki, ia meminta tim produksi untuk memundurkan jadwal syuting hingga Joong-Ki selesai menjalani wajib militer. Ia pun menunjukkan kesungguhannya dengan menunggu aktor yang dinobatkan sebagai Aktor Terbaik KBS 2016 itu di pintu gerbang tempat Joong-Ki resmi lulus wamil. Ia mengaku, sosok Joong-Ki sudah ada di kepalanya saat menulis skenario.

Sekali lagi ia membuktikan bahwa ia layak dijuluki prince maker. Semua pemeran utama dalam dramanya memang langsung meroket popularitasnya. Hyun-Bin yang berperan dalam Secret Garden kini termasuk salah satu aktor dengan honor tertinggi di industri film Korea Selatan. Bahkan, Kim Woobin, yang menjadi pemeran pembantu dalam Heirs, ikut melesat kariernya. Tak heran kalau dalam sebuah wawancara televisi, aktor Jo In-Sung yang sudah terkenal pun menunggu ‘love call’, istilah ajakan untuk berperan dalam drama Kim.

Baru saja Goblin selesai tayang, penggemar drama Korea sudah bertanya-tanya drama Kim selanjutnya. Menurut agensinya, Kim yang sudah sedikit mencicipi menulis cerita sageuk --istilah untuk genre bertema sejarah kerajaan Korea di masa lalu-- dalam Goblin, tertarik untuk menulis cerita drama kerajaan dan akan tayang tahun 2018. (f)

Baca Juga:


Topic

#wanitahebat

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?