Career
Pertimbangan Sebelum Gabung Di Gym

15 Jun 2011

    Pusat kebugaran yang terus bermunculan sekan memaksa kita agar mulai menerapkan gaya hidup sehat. Apalagi mbak/mas sales-nya jago merayu untuk merekrut anggota baru. Bikin kita susah menolak membership selama setahun.
      Nah, sebelum Anda terjebak setelah bergabung di sana sementara iuran keanggotaan nggak bisa dikembalikan, tanyakan dulu pertanyaan berikut....

1. Apa tujuan saya?
Kalau tujuan kita cuma menurunkan berat badan, nggak perlu, tuh, memaksakan diri harus memakai semua fasilitas di gym. Pilih yang sesuai kebutuhan aja, deh.

2. Apakah lokasinya nyaman?
Pilih tempat kebugaran yang jaraknya dekat dari kantor atau rumah. Dengan begitu lokasi bukan lagi penghalang bagi kita untuk berlatih.

3. Sanggupkah membayar keanggotaannya?
Kalau cuma memanfaatkan free trial, sih, nggak perlu bingung. Jika ingin melanjutkan, baru pikirkan soal pembayarannya. Biasanya, nih, pembayyaran keanggotaan per bulan lebih mahal dibanding tahunan. Tapi, buat yang 'angin-anginan', rugi banget kalau langsung membayar keanggotaan setahun penuh!

4. Apa yang saya dapat?
Cari tahu sedetail mungkin apa yang termasuk dalam biaya keanggotaannya. Jangan sampai handuk yang kita pakai untuk mandi di-charge nantinya! Pastikan juga janji manis sales-nya tertulis dalam kontrak. Kalau bisa nego, sih, bakal lebih menguntungkan lagi, he he he.

Ask Them…

1. Apa syarat dari penawaran ini?
Pastikan Anda paham persyaratannya plus harga keanggotaan (sebenarnya) setelah periode promosi selesai.

2. Apakah keanggotaan diperbaharui secara otomatis?

Penting, nih! Jika suatu saat Anda nggak puas, maka Anda punya kesempatan untuk membatalkan keanggotaan begitu masa kontrak habis.

3. Apakah saya bisa membatalkan kontrak?

Selama Anda memahami langkah-langkahnya maka keanggotaan Anda bisa dibatalkan.

4. Bagaimana kalau tempat ini bangkrut?

Minta gym untuk menjelaskan apa yang akan terjadi dengan iuran yang sudah Anda bayar. CC


 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?