Career
Punya Bos Banyak?

19 Sep 2012

Hal ini sering dialami bos-bos kecil. Contohnya, sebagai manajer junior pemasaran, kita bertanggung jawab pada manajer senior pemasaran, sekaligus direktur pemasaran. Tapi, di sisi lain kita juga bertanggung jawab pada general manajer, misalnya.

Alur komunikasi yang jelas akan membuat kita tahu atasan mana yang paling penting untuk kita, yang harus tahu day-to-day activity kita, atau hanya resume tugas kita.


Dan bila mereka bersaing, mendingan kita jangan memihak siapa pun. Bisa-bisa si pelanduk mati di tengah-tengah gajah.

Sikap Sebagai Bawahan

Walau sudah jadi atasan, biasanya bos kecil punya atasan langsung lain. Nah, jika posisi kita sebagai bawahan bos kecil langsung, tugas kita mendukung atasan menang persaingan.

"Suka atau nggak suka, sebenarnya kita semua menandatangani kontrak tidak tertulis untuk mendukung atasan," papar konsultan karier Eddy F. Tjahya.

Jadi jangan ngedumel dulu kalau diminta menyelesaikan tugas atasan. Menurut Eddy, sikap tersebut sangat profesional. "Kalau pemimpin menyuruh kita menyelesaikan tugas tertentu, kita harus kerjakan semuanya, sekalipun mungkin ini bukan tugas kita," lanjut Eddy.

Sikap ini akan membuat kebutuhan atasan akan kita meningkat. Bahkan bisa jadi dia 'tergantung' pada kita. Namun, kesigapan itu harus disertai komunikasi yang baik. Kita harus memberi sinyal bahwa pengorbanan kita ini patut diperhitungkan untuk promosi. Jika tidak, bisa-bisa kita dimintai tolong terus. CC


 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?