Health & Diet
Outbreak Difteri, Mulai Hari Ini Kemenkes Lakukan Imunisasi Ulang Pada Anak Usia 1-19 Tahun

11 Dec 2017



Dok. Pexels

Menyikapi kasus difteri, pemerintah daerah Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat mulai hari ini (11/12) akan melaksanakan ORI (Outbreak Response Immunization), dengan memberikan imunisasi DPT pada anak usia 1 hingga 19 tahun.
 
Langkah ini dilakukan sebagai respons cepat terhadap berkembangnya kasus difteri di Indonesia. Menurut Mohamad Subuh, Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, saat ini sudah ada 20 provinsi yang melaporkan kasus difteri.

“Dari 20 provinsi itu bukan satu provinsi semuanya terkena difteri, tapi ada beberapa kabupaten/kota yang melaporkan KLB dan di sebagian Kabupaten/kota tersebut KLB sudah tertangani dengan baik,” kata Subuh.
 
Potensi transmisi penyakit menular di tiga provinsi ini masih tinggi. Hal tersebut didorong oleh padatnya jumlah penduduk, serta jumlah dan tingginya mobilisasi di tiga provinsi tersebut. Bahkan, kasus penderita di kelompok usia dewasa di tiga provinsi dilaporkan cukup banyak, DKI Jakarta ada 22 kasus, Jawa Barat dilaporkan 123 kasus dengan 13 kematian yang tersebar di 18 kabupaten/kota.

Kasus terbanyak ada di Purwakarta dengan 27 kasus disusul Karawang dengan 14 kasus. Sementara di Banten terdapat 63 kasus dengan 9 kematian. Sampai sekarang ada 3 orang dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang, 2 pasien dari Kota Tangerang dan 1 orang dari Depok.
 
Tingkat penularan difteri, lanjut Subuh, sangat tinggi karena penularan bakteri melalui percikan liur saat bersin atau batuk, itu sangat mudah menular. Karena itu, kemekes menekankan untuk melakukan ORI, artinya pemberian imunisasi ulang secara massal kepada seluruh wilayah yang terdapat kasus difteri.
 
“ORI dilakukan 3 putaran. Jarak pemberian putaran pertama dan kedua adalah 1 bulan, sedangkan jarak antara putaran kedua dan ketiga adalah 6 bulan. Putaran pertama dilaksanakan pada 11 Desember 2017, dilanjutkan pada 11 Januari dan 11 Juli 2018,” tegas Subuh.
 
Untuk saat ini ORI akan dilakukan di 12 kabupaten/kota. ORI di DKI Jakarta akan dilakukan di Jakarta Utara dengan target 512.208 orang dan Jakarta Barat dengan target 722.202 orang.
 
Sementara di Jawa Barat akan dilakukan di Purwakarta dengan target 310.150 orang, Karawang 713.087 orang, Kota Depok 668.835 orang, Kota Bekasi 836.660 orang, dan Kabupaten Bekasi 1.100.446 orang.
 
Selain itu, di Banten akan dilakukan di Kota Tangerang dengan target 618.509 orang, Kabupaten Tangerang 1.189.124 orang, Kabupaten Serang 526.270 orang, Kota Serang 238.491 orang, dan Kota Tangerang Selatan 478.594 orang.
 
Subuh meminta kepada semua warga untuk lindungi diri sendiri dengan memastikan anggota keluarganya telah memiliki status imunisasi lengkap mengingat penyebaran difteri sudah semakin berkembang. Imunisasi masal sendiri akan diberikan untuk usia 1 sampai kurang dari 19 tahun.
 
Imunisasi menjadi salah satu langkah untuk mencegah penularan difteri. Wabah penyakit akan terjadi bila banyak bayi dan balita tidak diimunisasi. Karena difteri dapat menyerang siapa saja yang tidak memiliki kekebalan. Salah satu kelompok masyarakat yang rentan terkena difteri ini adalah anak-anak. Itu sebabnya, imunisasi menjadi pencegahan utama difteri.
 
Hal tersebut sudah terbukti di beberapa negara Asia, Afrika, termasuk Indonesia. Wabah difteri pernah terjadi pada tahun 2009 hingga 2011 di Jawa Timur dan menyebar ke Kalimantan Timur, Selatan, Tengah, Barat, dan DKI Jakarta, menyebabkan 816 anak harus di rawat di rumah sakit, 54 meninggal, terutama yang imunisasinya belum lengkap atau belum pernah imunisasi DPT.
 
Banyak penelitian imunologi dan epidemiologi di berbagai negara membuktikan bahwa bayi dan balita yang tidak diimunisasi lengkap, tidak mempunyai kekebalan spesifik yang optimal terhadap penyakit menular berbahaya. Mereka mudah tertular penyakit tersebut. Itu sebabnya dengan meningkatkan cakupan imunisasi, maka penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi akan berkurang secara bermakna. (f)

Baca juga:
Kenali Penyakit Difteri

Faunda Liswijayanti


Topic

#kesehatan, #kesehatananak, #penyakitmenular, #Difteri, #imunisasi, #vaksin, #vaksinasi

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?