Health & Diet
Asupan Sehat untuk Tubuh Sehat

29 Jul 2015


Filsuf Hippocrates pernah mengatakan, ”Let medicine be thy food and let food be thy medicine."  Kata-kata itu mengisyaratkan ikatan erat antara makanan dan kesehatan. ”Tapi jangan anggap makanan sebagai obat yang hanya diminum saat dibutuhkan tubuh. Pola makan sehat seimbang berlaku selamanya, jika cita-citanya memang ingin sehat sampai tua,” ujar dr. Tan Shot Yen, dari Dr. Tan Wellbeing Clinics & Remanlay Special Needs' Health, Serpong.

Lemak & Empedu
 Sejak diketahui menderita polip empedu, saya dilarang mengonsumsi makanan yang digoreng, mengandung minyak, dan tinggi lemak. 

Komentar dr. Tan:
Cairan empedu itu seperti ‘sabun’ pencuci piring berlemak. Makin banyak asupan lemak, tentu  makin banyak cairan empedu diproduksi. Tapi, ketika cairan empedu diproduksi dalam jumlah berlebihan, dampaknya bisa menyebabkan lengket kental (disebut sludge) yang lama-kelamaan menjadi batu empedu.
Bagi penderita penyakit empedu, pengaturan pola makan lebih menguntungkan daripada operasi pengangkatan kantong empedu. Pengangkatan kantong empedu bisa membuat metabolisme lemak menjadi bermasalah. Sebab, jika  ’sabunnya’ (cairan empedu) tidak ada lagi, maka risiko terbesar memang terjadinya penumpukan lemak (terutama lemak produk pabrik atau lemak jenuh).  


Bayam & Ginjal
Saya didiagnosis mengalami pengkristalan di ginjal. Sambil minum obat, saya dianjurkan untuk menghindari bayam, nanas, dan tomat.   

Komentar dr. Tan:
Batu ginjal kebanyakan memang terbentuk dari senyawa oksalat. Senyawa ini secara alami   terdapat dalam bahan makanan seperti bayam, kacang-kacangan, dan teh. Namun, mereka yang mengonsumsi bahan makanan alam yang mengandung oksalat tidak otomatis terkena batu ginjal. Sebab, ada faktor lain yang berperan, seperti kurang minum atau memang ia mempunyai gangguan metabolisme oksalat. (f) 


Topic

#asupansehat

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?