Fashion Trend
50 Desainer Indonesia Membaca Tren Fashion 2019/2020

11 Sep 2018

Perhelatan mode 23 Fashion District 2018, hadir di Bandung pada 7-9 September 2018 di Main Atrium 23Paskal Shopping Centre, Bandung. Menghadirkan 50 desainer lokal dan merek fashion di Indonesia yang menampilkan karya busana dengan gaya urban, muslim, evening wear, hingga avant garde.  Ajang mode yang terselenggara dengan dukungan Indonesia Fashion Chamber (IFC) ini ditujukan untuk menunjang dan mendorong industri kreatif kota Bandung.
 
“Euphoria kota Bandung sebagai kota kreatif dan streetwear sudah terkenal di kota besar lainnya. Diharapkan selanjutnya  dapat memengaruhi industri fashion dengan support fashion desainer lokal untuk mendunia,“  ujar Ali Charisma, Fashion Designer dan National Chairman IFC.

Para desainer yang tampil meramaikan acara bertajuk 23 Fashion District ini antara lain Deden Siswanto, Wilsen Willim, Andy Sugix, Billy Tjong, Danjyo Hiyoji, Zoya, Oka Diputra, Yufie Kartaatmaja, Institut Kesenian Jakarta, Up2date Plus by Irna Mutiara, Universitas Kristen Maranatha, Telkom University, Hannie Hananto, Institut Teknologi Bandung, Nuniek Marwadi, dan lainnya

Ada tema besar yang menginspirasi para desainer yang tampil dalam acara ini, yaitu dari Indonesia Trend Forecasting 2019/2020, Singularity.

Tema singularity ini diturunkan dalam empat tren utama yaitu Exuberant-colorful, Neo Medieval-elegan dengan warna netral, Svarga-tabrak corak, dan Cortex-abstrak terstruktur, fleksibel, dan dinamis dalam siluet. (f)

Baca juga:

5 Gaya Kebaya Modern Karya Anne Avantie Hingga Vera Kebaya
Modifikasi Wastra Nusantara Untuk Busana Hari Raya
6 Inspirasi Busana Muslim untuk Hari Raya dari Surabaya Fashion Parade
 


Topic

#fashion trend 2019/2020, #indonesia fashion chamber, #streetwear

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?