Nggak bisa dipungkiri berfoto selfie sudah menjadi kebiasaan. Di mana pun dan kapan pun, kalau ada waktu, kita pasti akan menyempatkan berfoto selfie sendiri atau bersama orang terdekat. Nah, untuk mendapatkan foto selfie terbaik, ada triknya, nih.
Perhatikan latar belakang
Ketika berfoto selfie, perhatikan background atau latar belakangnya. Kalau kita bermaksud untuk memperlihatkan latar belakang dari fotonya, misalnya foto selfie di konser, latar belakang foto tersebut harus dieksplor lebih. Jangan hanya sekedar terlihat aja. Sedangkan, kalau kita nggak membutuhkan latar belakang foto, sebaiknya kita memotong background sehingga nggak salah fokus.
Memperpanjang jarak kamera dengan wajah
Agar hasil foto selfie terlihat proporsional, saat selfie, perhatikan juga jarak wajah dengan gadget. Caranya? Panjangkan posisi tangan atau gunakan tongsis. Tongsis membantu wajah kita terlihat proporsional karena memiliki jarak ideal.
Ikuti aturan rule of thirds
Dalam ilmu fotografi, rule of thirds merupakan prinsip fotografi umum yang membagi gambar menjadi sembilan bagian, yaitu dua garis horizontal dan dua garis vertikal sehingga membentuk sembilan kotak. Kotak atau garis ini berguna untuk menempatkan foto pada bagian tepat, agar foto tersebut memiliki nilai seni. Biar foto kita lebih enak dilihat, tempatkan foto selfie di posisi 'off-center' pada frame kamera. Beberapa kamera biasanya secara otomatis sudah memiliki fitur ini, kita tinggal menyelaraskan saja.
Cukup pencahayaan
Saat selfie, gunakan pencahayaan cukup. Usahakan cahaya menghadap wajah kita. Jangan backlight! Jika berada di ruang minim cahaya, manfaatkan lampu kamera agar wajah terlihat jelas. Jangan memposisikan kamera terlalu dekat, wajah kita justru akan terkena cahaya berlebihan.
Condongkan dagu
Mencondongkan dagu saat selfie berguna untuk menghindari bayangan dagu berlebihan. Posisi dagu yang terlalu rendah justru membuat bayangan dagu terlihat jelas, oleh karena itu, kita perlu menaikkan dagu agak ke atas sedikit dengan posisi kamera berada sedikit di atas kepala. Trik ini juga membuat garis rahang kita terlihat lebih jelas.
Perhatikan latar belakang
Ketika berfoto selfie, perhatikan background atau latar belakangnya. Kalau kita bermaksud untuk memperlihatkan latar belakang dari fotonya, misalnya foto selfie di konser, latar belakang foto tersebut harus dieksplor lebih. Jangan hanya sekedar terlihat aja. Sedangkan, kalau kita nggak membutuhkan latar belakang foto, sebaiknya kita memotong background sehingga nggak salah fokus.
Memperpanjang jarak kamera dengan wajah
Agar hasil foto selfie terlihat proporsional, saat selfie, perhatikan juga jarak wajah dengan gadget. Caranya? Panjangkan posisi tangan atau gunakan tongsis. Tongsis membantu wajah kita terlihat proporsional karena memiliki jarak ideal.
Ikuti aturan rule of thirds
Dalam ilmu fotografi, rule of thirds merupakan prinsip fotografi umum yang membagi gambar menjadi sembilan bagian, yaitu dua garis horizontal dan dua garis vertikal sehingga membentuk sembilan kotak. Kotak atau garis ini berguna untuk menempatkan foto pada bagian tepat, agar foto tersebut memiliki nilai seni. Biar foto kita lebih enak dilihat, tempatkan foto selfie di posisi 'off-center' pada frame kamera. Beberapa kamera biasanya secara otomatis sudah memiliki fitur ini, kita tinggal menyelaraskan saja.
Cukup pencahayaan
Saat selfie, gunakan pencahayaan cukup. Usahakan cahaya menghadap wajah kita. Jangan backlight! Jika berada di ruang minim cahaya, manfaatkan lampu kamera agar wajah terlihat jelas. Jangan memposisikan kamera terlalu dekat, wajah kita justru akan terkena cahaya berlebihan.
Condongkan dagu
Mencondongkan dagu saat selfie berguna untuk menghindari bayangan dagu berlebihan. Posisi dagu yang terlalu rendah justru membuat bayangan dagu terlihat jelas, oleh karena itu, kita perlu menaikkan dagu agak ke atas sedikit dengan posisi kamera berada sedikit di atas kepala. Trik ini juga membuat garis rahang kita terlihat lebih jelas.
