Beauty Trend
Tata Rias Berbasis DNA

30 Apr 2014


Produk ini dibuat khusus untuk 1 orang pengguna dan belum tentu cocok oleh orang lain. Penelitian yang telah dilakukan oleh berbagai produk  kosmetik diketahui bahwa DNA adalah rangkaian panjang kromosom yang bertindak sebagai sumber utama penentu performa kulit dan tubuh  tiap individu. Para ahli percaya DNA memegang peranan penting dalam proses sintesis protein dan formasi enzim untuk mempertahankan keremajaan kulit.

“Fokus utama perawatan kecantikan berbasis protein adalah memperbaiki kondisi DNA  tiap individu. Sel yang sudah ‘menua’ akan saling mengisi membentuk mata rantai sel baru yang membantu memperlambat proses penuaan, mengurangi kulit kendur, menambah elastisitas dan kesehatan kulit sehingga tampak lebih segar, kenyal, dan sehat,” ujar Juliana Yu MD.H. Cosmetologist, CIBTAC, BABTAC, IPTI, ITAC, CIDESCO, Dipl'l, Int'l.

Produk berbasis DNA tersebut dikenal dengan nama customized skin care. Produk ini memiliki rangkaian perawatan kulit dengan formula berbeda-beda berdasarkan DNA  tiap orang yang ditentukan melalui peta genetika. Untuk itu, tiap konsumen harus melalui tes laboratorium terlebih dahulu.

Saat Anda melakukan tes, para ahli akan mengambil sampel air liur dari mulut pada area pipi bagian dalam untuk dikirim ke laboratorium. Berdasarkan sampel tersebut, dibuat  analisis genetis yang memberikan deskripsi lengkap profil DNA. Analisis genetis ini dapat memberi prediksi masalah yang akan dihadapi oleh kulit di masa depan  sehingga dapat diminimalkan lebih dini.

Selanjutnya, Anda akan direkomendasikan produk personal dengan bahan aktif yang mampu bekerja efektif pada kulit sesuai variasi genetika tubuh. Anda dapat membeli lagi customized skin care di tiap cabang  di seluruh negara.   Yang perlu Anda lakukan hanyalah menyebutkan sederet kode khusus yang diciptakan untuk  tiap konsumen.

Produk yang sudah marak diperbincangkan di Amerika, Inggris, dan Korea ini dirancang untuk disebarluaskan ke seluruh dunia dalam 2 tahun ke depan. Namun, fasilitas tes untuk produk kecantikan DNA baru tersedia di Amerika Serikat, seperti Skinshift’s DNA Test Clocks dengan biaya US$ 299 dan GeneOnyx di The Organic Pharmacy seharga US$ 472. Angka tersebut tentu sebanding dengan kepuasan Anda, karena Anda tidak lagi harus mengeluarkan biaya mahal untuk membeli rangkaian produk kecantikan yang belum tentu cocok dengan kulit Anda.

Meski begitu, masih banyak dermatolog yang meragukan keakuratan formula produk customized skin care ini. Perdebatan masih terus dilontarkan dan produk ini   belum berstatus FDA Approved. 

Dunia kecantikan kembali digemparkan oleh inovasi terbaru: DNA cosmetics,  yaitu  produk riasan dan perawatan kulit yang disesuaikan dengan tiap gen manusia, sehingga tiap manusia akan memiliki jenis produk dan perawatan yang berbeda. Tahapannya, Anda melakukan tes DNA dahulu untuk mengetahui kombinasi kandungan yang cocok bagi kulit Anda.

Dengan teknologi farmasi dan dermatologis terdepan, produk yang sudah marak dibicarakan di Amerika dan Inggris ini dirancang untuk disebarluaskan ke seluruh dunia dalam 2 tahun ke depan. Dengan database DNA yang telah disimpan, Anda dapat membeli produk kecantikan sesuai gen tubuh, di mana pun Anda berada. (f)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?