Sex & Relationship
Persahabatan Dengan Mantan Kekasih

8 Sep 2014


Kata putus telah terucap. Tetapi sikap sang mantan sepertinya tidak berubah dan menimbulkan pertanyaan: Jangan-jangan dia ingin kembali? Secara tidak langsung hal ini memberikan harapan. Gagal move on kalau begini caranya!

Sebelum kembali terjebak di pusaran mantan,  Irma Makarim mengingatkan bahwa ada dua pihak yang menginginkan relasi ini berakhir. Dan itu artinya terbuka peluang bagi Anda dan mantan untuk meneruskan hidup masing-masing.  

Dalam kondisi seperti ini, sebaiknya bicarakan kembali pada mantan kekasih secara terbuka, apa yang sebenarnya diinginkan bersama.  "Sudah saatnya bagi Anda berdua untuk bersikap jujur pada diri sendiri maupun kekasih," tambah Irma.   Kalau perpisahan ini dirasakan terlalu berat atau Anda berdua masih saling mencintai dan membutuhkan, tak perlu sungkan mengakui kenyataan ini dan kembali berpacaran. Bila ini tak mungkin dilaksanakan, dan memilih berpisah, maka kedua belah pihak juga harus menyiapkan dirinya untuk menjalani keputusan ini dan melanjutkan hidup masing-masing.

Sedangkan menurut psikolog Monty Satiadarma, hubungan tali kasih tak harus senantiasa berakhir di pelaminan, adakalanya hubungan berlanjut dengan persahabatan abadi. Kecemburuan mungkin saja muncul di antara sahabat, karena masing-masing pihak merasa saling memiliki. Namun, sikap memiliki orang lain cenderung membelenggu kebebasan pihak yang dimiliki, padahal persahabatan bahkan tali kasih sekalipun tidak selayaknya dilandasi sikap memiliki  demikian atau  disebut posesif.

Akan menjadi lebih baik kondisinya jika Anda berdua menghilangkan ritual komunikasi, atau menghilangkan kebiasaan bertemu setelah jam kerja. Hilangkan kebiasaan bersama ini, agar masing-masing diri Anda tidak saling membelenggu dalam ikatan emosional, apa pun bentuknya. Tak perlu pula Anda mengembangkan persepsi ‘menjauh’, walaupun frekuensi pertemuan berkurang. Masing-masing pihak perlu membebaskan diri dari ikatan ritual baik melalui media telepon maupun pertemuan langsung. Selanjutnya Anda berdua harus belajar menjalani kehidupan tanpa kebersamaan.(f)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?