Gaya hidup digital dan modern telah mengubah lansekap industri secara luas, sekaligus mengubah karakter konsumen. “Saat ini, konsumen tak lagi bisa menunggu. Suara mereka harus direspons dengan cepat dan tepat,” tegas Petty S. Fatimah, Pemimpin Komunitas dan Pemimpin Redaksi Femina dalam kunjungan tim Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI ke Feminagroup pada Rabu, 20 November 2013.
Untuk menjawab kebutuhan konsumen, media pun berubah peran menjadi perekat antarkomunitas. "Sebagai community powerhouse, Feminagroup mengemban misi pemberdayaan komunitas seperti yang diterjemahkan dalam program Komunitas Wanita Wirausaha femina. Kontribusi untuk industri juga dilakukan melalui kompetisi dan pendampingan komunitas seperti Lomba Perancang Mode dan Indonesia Fashion Forward yang menyiapkan desainer lokal agar mampu bersaing di pasar internasional,” Petty menambahkan.
Pendekatan yang sama juga diterapkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di tanah air. “Kolaborasi antara subsektor dalam ekonomi kreatif menciptakan banyak produk lokal unggulan yang telah berhasil menembus pasar internasional. Industri kreatif juga menyumbang sekitar 7 persen atau sekitar Rp642 triliun dari total penerimaan negara dan menjadi penyerap tenaga kerja terbesar keempat di tanah air,” jelas Mari Elka Pangestu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Potensi besar industri kreatif itu dapat ditelusuri dalam Pekan Produk Kreatif Indonesia tahun ini, Indonesia Creative Power 2013 pada 27 November hingga 1 Desember 2013 di Epiwalk, Rasuna Epicentrum, Jakarta. Akan ada bincang kreatif, temu bisnis, dialog ekspor, lokakarya, panggung seni dan pameran aneka produk.
Yang menarik, “Pekan Produk Kreatif Indonesia tahun ini akan tampil beda karena programnya dirancang oleh 17 wirausaha muda kreatif dari 15 subsektor ekonomi kreatif,” kata Mari. Di antaranya, ada Andrew Darwis (Kaskus) sebagai wakil dari industri digital dan chef Rinrin Marinka dari sektor kuliner. Pemenang I Lomba Wanita Wirausaha Mandiri – femina 2013, Rizka Wahyu Ramadhona juga akan tampil sebagai salah satu pembicara di sesi Temu Bisnis.
Dengan ide-ide inovatif, mereka dinilai mampu memotivasi dan merangkul lebih banyak kaum muda untuk berkolaborasi bersama di Pekan Produk Kreatif Indonesia 2013 ini. Seperti kata Mari Elka Pangestu, “Tak ada batas umur untuk menjadi insan kreatif.” Mari kita beramai-ramai memetik inspirasi dari gelaran istimewa untuk insan kreatif di tanah air ini.
Rahma Wulandari. FOTO: Tody Harianto
