Sex & Relationship
Kembali Ke Pacar Lama, Kenapa Tidak?

7 Oct 2011

Istilah CLBK atau cinta lama bersemi kembali sangat sering kita dengar. Apakah Anda juga pernah mengalaminya? Atau justru sedang kebingungan karena berada dalam kondisi ini?

CLBK bukanlah sesuatu yang salah. Kembali pada pasangan lama memang memiliki beberapa keuntungan. Misalnya tidak perlu melewati ketar-ketir masa pendekatan, tak perlu berdandan habis-habisan untuk memberi kesan manis saat berkencan, tak perlu canggung berkenalan dengan keluarga dan teman pasangan, dan lain sebagainya.

Namun, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum benar-benar memutuskan kembali pada pasangan Anda yang lama. Menurut psikolog Roslina Verauli, berbeda dengan pasangan baru, pasangan lama harus menyelesaikan unfinished business sebelum merajut lagi tali cinta. Apalagi kalau hubungan yang dulu berakhir secara tidak baik.

“Penelitian membuktikan bahwa sebagian besar pasangan gagal menyelesaikan konflik. Karena lelah bertengkar, biasanya masalah dianggap sudah selesai dan ditinggalkan begitu saja tanpa solusi,”  ungkap Roslina. Karena tidak menemukan solusi yang tepat, kedua belah pihak memutuskan untuk mengakhiri hubungan begitu saja. Setelah berpisah, kadang kita baru menyadari bahwa masalah yang dulu mengakibatkan hubungan dengan pasangan berakhir, sangat sepele. Penyesalan pun akhirnya datang.

Mengakui kesalahan sendiri dan memaafkan orang lain memang bukan hal yang mudah. Dibutuhkan hati yang cukup besar. Menurut Roslina, kalau memang masih cinta, buat apa gengsi? Lebih baik Anda mengikuti kata hati daripada ego.

Seseorang yang kembali menjalin cinta dengan pasangan lama dapat mengambil banyak pelajaran berharga. Tiap pihak harus bisa melihat ke belakang dengan pikiran yang lebih dewasa. Sangat penting untuk mengidentifikasi kesalahan fatal apa saja yang dulu dilakukan agar tidak terulang lagi. Jangan sampai hal itu terulang lagi.   

Setelah kekusutan masa lalu diluruskan, hal selanjutnya adalah menyusun visi dan misi bersama. Visi dan misi dapat membuat Anda dan pasangan memiliki ikatan bersama sehingga kemungkinan besar hubungan akan langgeng. (f)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?