Banyak penggemar yang merasa kagum dengan kepribadian yang dimiliki Kat Dennings. Tak hanya bentuk tubuh yang indah, Dennings dipandang memiliki kepercayan diri yang tinggi dan mampu menjadi dirinya sendiri. Perannya sebagai gadis usia 13 tahun yang dibayar Samantha untuk mengurus publikasi bat mitzvah di salah satu episode serial Sex and The City mencuri perhatian publik. Sejak saat itu, ia beberapa kali tampil dalam serial televisi, seperti Raising Dad (2001-2002) dan The Scream Team, serta menjadi bintang tamu untuk ER (2005) dan CSI: NY (2005). Semuanya memerankan tokoh remaja yang memang sesuai dengan usianya kala itu.
   
Debut film wanita yang memiliki nama lahir Katherine Litwack ini dimulai ketika ia bermain dalam film Raise Your Voice (2004). Saat berperan dalam Nick and Norah’s Infinite Playlist, Dennings memainkan tokoh Norah Silverberg, seorang putri dari produser musik ternama. Berkat aktingnya ini, ia dinominasikan sebagai Best Actress di ajang International Press Academy’s Satellite Award.
   
Meski belum berhasil membawa pulang piala sebagai bentuk penghargaan atas hasil kerjanya, Dennings tak patah arang. Menginjak dewasa, Dennings justru  makin bersinar. Dalam film Defendor (2010), ia mendapat peran menantang sebagai pelacur. Tahun 2011, ia bermain dalam film superhero, Thor, sebagai Darcy Lewis, seorang gadis pemalu dan pintar yang menjadi asisten Jane Foster (Natalie Portman). Penampilannya di film ini mendapat banyak komentar positif dari para kritikus film.
   
Kemunculan Dennings dalam serial sitcom, 2 Broke Girls (2011) yang ditayangkan televisi CBS sempat mengundang pro dan kontra dengan lelucon-lelucon yang dilontarkan. Meski begitu, sitcom yang ditonton oleh 11,3 juta penonton  tiap minggunya ini tetap kembali syuting untuk membuat season ketiganya tahun ini.
Meski bertubuh curvy, Dennings tak merasa terganggu atau rendah diri. Ia justru bangga dengan tubuhnya  tersebut.

---