Agenda
Film Tentang Kehidupan Komunitas Muslim di Australia, Ali’s Wedding, Jadi Pembuka Festival Sinema Australia Indonesia 2018

19 Jan 2018


Foto: Evenbrite.au, IMDB.com

Ikatan kekerabatan suatu bangsa tidak akan luntur meski telah berada di tengah masyarakat yang budayanya berbeda. Seperti yang tergambarkan pada film produksi Australia, Ali’s Wedding. Film produksi tahun 2017 ini berlatar belakang komunitas muslim asal Timur Tengah yang tinggal di Australia. Meski telah tinggal di Australia, budaya dan tradisi Timur Tengah masih terpelihara.
 
Cerita film berpusat pada Ali (Osamah Sami), anak Mahdi, seorang pemimpin (ulama/imam) muslim pada komunitas muslim (Timur Tengah) di Melbourne. Keluarga Ali berasal dari Irak, salah satu dari banyak keluarga muslim Timur Tengah yang berimigrasi ke negara maju mencari penghidupan lebih baik. Meski bakat Ali di bidang musik dan akting, sebagai anak pemimpin komunitas, Ali berharap bisa menjadi sosok yang sukses dengan menjadi seorang dokter, setelah sang kakak tewas saat Ali masih kecil karena menginjak ranjau ketika mereka masih hidup di Timur Tengah.
 
Profesi dokter masih dianggap sebagai profesi paling terhormat dan bisa mengangkat derajat keluarga oleh komunitas muslim. Namun, Ali gagal masuk fakultas kedokteran di Universitas Melbourne. Demi ‘menyelamatkan’ muka keluarganya dan membuat ayahnya bangga, Ali berbohong pada komunitas bahwa dirinya lulus, bahkan memperoleh nilai tinggi. Kebohongan demi kebohongan pun bergulir, termasuk harus berpura-pura mengikuti kuliah kedokteran.
 
Film Ali’s Wedding merupakan salah satu film yang akan diputarkan pada Festival Film Australia Indonesia (2018), yang hadir pada tanggal 25 – 28 Januari 2018. FSIA 2018 kali  juga akan serentak berlangsung di empat kota, yaitu Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Denpasar.
 
Menurut Allaster Cox, Kuasa Usaha Australia di Indonesia, pada konferensi pers FSI 2018 di Senayan City XXI (18/1), film-film yang hadir di FSIA tahun ini akan menampilkan cerita-cerita mengenai keragaman budaya di Australia.
 
Film-film Australia yang akan tampil termasuk Killing Ground, Red Dog: True Blue, Dance Academy, OtherLife, dan film pendek Sol Bunker. Sedangkan film Indonesia yang hadir adalah Marlina the Murderer in Four Acts, karya Mouly Surya, yang merupakan alumni Australia.
 
Film Ali’s Wedding akan menjadi pembuka FSAI 2018 dan aktor film tersebut, Osamah Sami, akan hadir pada pemutaran filmnya di Jakarta dan Denpasar. Tiket menyaksikan FSAI 2018 bisa diperoleh sevara gratis dengan melakukan pendaftaran di FSAI2018.eventbrite.com. Pendaftaran sudah dibuka mulai 18 Januari 2018.
 
Berikut jadwal pemutaran film FSAI 2018 yang bisa Anda pilih (hari, tanggal, dan waktu penayangan):

Jakarta

Kamis, 25 Januari 2018:
17.00   Finalis Kompetisi Film Pendek FSAI dan Sol Bunker
19. 45  Ali’s Wedding (khusus undangan)
 
Jumat, 26 Januari 2018:
16.00   OtherLife
18.30   Marlina The Murderer in Four Acts
20.45   Ali’s Wedding
 
Sabtu, 27 Januari 2018:
17.00   Red Dog: True Blue
19.00   Dance Academy
21.15   Killing Ground
 
Minggu, 28 Januari 2018:
13.00   Finalis Kompetisi Film Pendek FSAI dan Nunggu Teka
            Acara penghargaan kompetisi film pendek FSAI 2018
16.45   Rip Tide
19.00   Melbourne Rewind
 

Surabaya

Jumat, 26 Januari 2018
21.00   Rip Tide (Khusus Undangan)
 
Sabtu, 27 Januari 2018
14.00   Finalis Kompetisi Film Pendek FSAI dan Nunggu Teka
17.00   Dance Academy
19.00   Marlina the Murderer in Four Acts
21.15   Killing Ground
 
Minggu, 28 Januari 2018
14.00   Red Dog: True Blue
16.15   Melbourne Rewind
18.30   Ali’s Wedding
 
 
Denpasar
 
Jumat, 26 Januari 2018
19.00   Rip Tide (khusus undangan)
 
Sabtu, 27 Januari 2018
14.00   Finalis Kompetisi Film Pendek FSAI dan Nunggu Teka
16.15   Red Dog: True Blue
18.30   Ali’s Wedding
 
Minggu, 28 Januari 2018
14.00   Dance Academy
16.15   Killing Ground
18.30   Melbourne Rewind
 

Makassar

Sabtu, 27 Januari 2018
17.00   Finalis Kompetisi Film Pendek FSAI dan Nunggu Teka
20.15   Melawan Takdir (khusus undangan)
 
Minggu, 28 Januari 2018
12.00   Dance Academy
14.00   Red Dog: True Blue
16.00   Rip Tide
18.30   Ali’s Wedding
20.30   Marlina the Murderer in Four Acts

Selamat menonton!(f)


Baca juga:
Kedubes Australia Siapkan Program Nutrisi Anak untuk Ibu Hamil
Unggah Foto di Instagram dan Menangkan Hadiah Jalan-jalan ke Australia


 


Topic

#australia, #festival sinema australia indonesia

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?