Health & Diet
Amankah Orang dengan Lupus Berpuasa? Berikut 5 Fakta Tentang Lupus Yang Perlu Anda Tahu

16 May 2019

Foto: pixabay

Kabar Selena Gomez melakukan transplantasi ginjal karena gagal ginjal akibat sakit Lupus, sedikit banyak membuka  mata dunia tentang penyakit ini. Bahwa ia kembali aktif menyanyi dan tampil di depan publik dengan segar juga merupakan harapan bagi orang dengan Lupus (odapus) untuk optimis menjalani hidup.

Lupus adalah penyakit autoimun. Imun memang berarti kebal, tapi autoimun bukan hal yang menguntungkan bagi tubuh. Autoimun adalah kondisi dimana kekebalan tubuh tidak dapat membedakan sel dan jaringan tubuh sendiri dengan benda asing. Akibatnya, tubuh menyerang sel, jaringan, dan organnya sendiri. 

Menurut penelitian, Lupus lebih banyak menyerang wanita berusia produktif ketimbang pria.  Apalagi yang kita perlu tahu tentang penyakit Lupus?  

1/ Tidak Mudah Didiagnosis
Meski bisa mengancam jiwa, penyakit lupus seringkali tidak terdeteksi. "Tidak mudah mendiagnosis penyakit lupus bahkan sering kali terlambat karena gejala yang sering tidak khas di awal perjalanan penyakit. Gejala penyakit lupus pada setiap penderita berbeda-beda, tergantung dari organ apa yang terserang," jelas dr.Suzy Maria, Sp.PD,  spesialis penyakit dalam OMNI Hospitals Pulomas dalam rilis yang Femina terima.

Data yang dilansir oleh Kemenkes pada tahun 2017 pun menyebutkan bahwa jumlah penderita penyakit lupus di Indonesia diperkirakan mencapai 1,5 juta orang dan dari 1,5 juta orang Indonesia yang terkena lupus hanya sekitar 1% yang menyadari dirinya menderita penyakit tersebut. Gejala yang umum adalah kelelahan berlebihan, nyeri sendi, demam sangat tinggi, sensitif pada sinar matahari, dan berat badan terus turun. 

2/ Faktor Genetik dan Lingkungan
Penyebab pasti penyakit Lupus belum diketahui secara pasti, namun ada faktor internal dan eksternal yang memengaruhi. "Interaksi yang kompleks antara genetik dengan lingkungan dapat menjadi pemicu terjadinya Lupus. Faktor lingkungan seperti stres dan sinar matahari dapat menjadi pencetus munculnya penyakit lupus pada orang yang memiliki kerentanan genetik. Stres dapat menyebabkan perubahan pada sistem saraf dan hormonal yang memengaruhi sistem imun. Paparan sinar matahari yang berlebihan pada siang hari dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan yang dapat menimbulkan respon autoimunitas," ujar dr. Suzy. 

3/ Wanita Harus Lebih Waspada
Ada beberapa hal yang perlu diwaspadai terutama oleh wanita. Menurut dr. Suzy, hormon seksual pada wanita dapat memodulasi sistem imun itulah sebabnya dapat terjadi penyakit autoimun, terutama pada wanita yang memiliki kerentanan genetik. 

Sementara jika diketahui menderita Lupus, seorang wanita harus berkonsultasi dulu dengan dokter yang merawatnya. Pasalnya, penyakit lupus dalam keadaan hamil dapat menimbulkan komplikasi yang membahayakan ibu dan janin. 

“Umumnya kurun waktu sekitar 6 bulan setelah remisi (keadaan penyakit terkontrol) adalah waktu yang aman untuk merencakan kehamilan, sedangkan jika lupus sudah menyerang ginjal sebaiknya menunda kehamilan sampai 12 bulan setelah remisi. Tentu dokter akan menyesuaikan obat yang diberikan pada pasien lupus sebelum ia hamil, yaitu obat yang aman dikonsumsi saat kehamilan," ujar dr.Suzy. 

4/ Ditanggung Asuransi
Penyakit ini bukan penyakit yang sembuh begitu minum obat sehari dua hari, Lupus perlu perawatan terus menerus dalam waktu panjang bahkan seumur hidup. Biayanya jelas tak murah. Untungnya Lupus termasuk penyakit yang ditanggung asuransi tertentu.  BPJS menanggung sebagian obat yang diperlukan. Begitu juga asuransi swasta seperti  Sequis Lady Protection Rider, dengan syarat tertentu. 

5/ Amankah Berpuasa? 
Kondisi setiap odapus sangat beragam. Aman tidaknya odapus berpuasa, baiknya didiskusikan dengan dokter yang merawat. Biasanya jika penyakit telah terkendali selama beberapa bulan, odapus lebih aman berpuasa ramadan. Tapi tetap perlu waspada dan hati-hati mengatur makan, istirahat, dan tetap menjalani pengobatan, karena bisa saja terjadi flare secara tiba-tiba. (f) 
 
Baca Juga:

Waspadai Hipoglikemia Saat Puasa
6 Tip Sehat Berpuasa Bagi Penderita GERD


Topic

#kesehatan, #autoimun, #lupus

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?