Celebrity
Misterius Di Dua Dunia

17 Jul 2014


Karakter yang begitu kuat dalam  tiap aktingnya di film yang berbeda, membuat penggemarnya ikut menebak-nebak: bagaimana sebenarnya pria berkebangsaan Inggris ini? Anda pasti ingat tatapan matanya yang dingin saat ia memerankan tokoh Amon Goeth yang sadis di film Schindler’s List. Atau ikut merasa ngeri saat melihat aktingnya sebagai Voldemort di film Harry Potter?

Lepas dari semua itu, tidak dipungkiri, karisma pria kelahiran 22 Desember 1962 ini sangatlah besar. Di satu sisi terlihat menakutkan, namun di sisi lain  tatapan misteriusnya menimbulkan rasa penasaran. Untuk akting, Ralph tidak pernah main-main. Lulusan Royal Academy of Dramatic Art, London, Inggris, ini rela menambah 15 kg untuk bermain di Schindler’s List. Hasilnya? Ia masuk dalam jajaran nominasi sebagai Aktor Pendukung Terbaik pada ajang Oscar dan British Academy Award.
   
Peran yang tak biasa sepertinya selalu menarik bagi si sulung dari enam bersaudara ini. Sebagai penderita skizofrenia yang membunuh di  tiap bulan purnama di film Red Dragon membuat penonton ikut terancam saat menyaksikan adegan demi adegan. Namun, bukan berarti ia tidak bisa berperan sebagai pria manis. Beradu akting dengan Jennifer Lopez di film Maid in Manhattan, penonton akan terbuai oleh sikapnya yang manis.  Tak hanya berakting, ia juga menantang dirinya sendiri menjadi sutradara sekaligus aktor di film Invisible Women dan Coriolanus. 
   
Perjalanan panjang kariernya ternyata tidak sepanjang kehidupan cintanya. Peraih Oscar sebagai Aktor Terbaik dalam film English Patient (1996) ini termasuk bintang yang menutup rapat-rapat semua relasinya.  Bahkan, hubungannya dengan sang kekasih, Amanda Harlech (54), pengarah gaya senior untuk Chanel dan asisten pribadi Karl Lagerfeld, sempat tak tercium publik karena mereka berdua jarang terlihat bersama.

Dalam sebuah wawancara, pria yang dalam  tubuhnya masih mengalir darah biru dan merupakan sepupu keenam Prince of Wales ini mengatakan keengganannya mengungkap kehidupan pribadinya. “Bukannya malu atau apa, tetapi itu bukan urusan si pewawancara, dan saya lebih senang bisa mengontrol hidup saya sendiri. Lagi pula, itu juga menyangkut kehidupan orang lain, jadi saya kurang nyaman membicarakannya,” kata pria yang senang traveling ke negara-negara yang kaya budaya, seperti India, Yunani, Rusia, atau Cina ini.

Rully Larasati  



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?