Celebrity
Ahli Waris Takhta

1 Jun 2013


Disibukkan oleh lebih dari seratus acara  tiap bulannya, mulai dari upacara pemotongan pita, hingga menghadiri pertemuan internasional bangsa-bangsa, Pangeran Willem-Alexander (42) dan Maxima Zorreguieta (38) menjalani pernikahan impian dengan cinta yang tiada habisnya. Sebelas tahun hidup berdampingan, mereka tetap mesra dan kini tengah bersiap menjadi raja dan ratu Belanda di abad ke-21.

Masuk ke lingkungan baru bukan perkara mudah. Apalagi kalau lingkungan itu adalah  lingkungan kerajaan yang penuh dengan protokoler. Tak terkecuali Maxima, yang butuh beradaptasi dengan aturan dan kegiatan yang tak kunjung berhenti. Dari pernikahannya saja, mereka mendapatkan hadiah kenegaraan berupa Orangje Fonds, sebuah yayasan yang mendukung inisiatif sosial warga Belanda. Untungnya, Willem selalu setia mendukung tiap langkah yang dilakukan Maxima untuk menjalankan aktivitas barunya
Kabar bahagia pun datang dari pasangan ini 16 bulan setelah pernikahannya, ketika mereka mengumumkan tentang kehamilan Maxima.

Anak pertama mereka, Putri Catharina-Amalia, lahir pada Desember 2003. Selang dua tahun kemudian,  Juni 2005, lahir anak kedua, Putri Alexia Juliana. Dan anak ketiga pasangan ini, Putri Ariane, lahir pada bulan April 2007.

Dikaruniai tiga orang putri cantik, Willem dan Maxima berusaha untuk menjadi orang tua normal. Di tengah jadwal menyambut tamu asing, datang ke acara pesta hingga kunjungan kenegaraan ke luar negeri, sebisa mungkin mereka meluangkan waktu bercengkerama dengan anak-anaknya. “Meskipun untuk itu, berarti kami harus terbang dari Bogota menuju New York, via Amsterdam, agar bisa sehari bersama mereka,” ungkap Willem.

Sebagai pasangan yang bergelar putri dan pangeran, meski banyak dibicarakan orang, nyatanya kisah cinta mereka tertutup rapat. Mungkin hal ini tak lepas dari undang-undang di Belanda yang melarang orang memublikasikan foto dan berita menyangkut anggota kerajaan, jika hal tersebut tak berkaitan dengan tugas kenegaraan mereka. Bagi yang melanggarnya, akan ada sanksi berupa denda.

Terbukti, aturan ini cukup berhasil membuat keluarga Willem-Maxima terlindungi dari pemberitaan yang berlebihan. Hal ini sesuai dengan keinginan Willem untuk membesarkan anak mereka secara normal. “Orang tua saya (Ratu Beatrix dan Pangeran Claus) selalu berusaha menjauhkan kami dari sorot mata publik, hingga kami di universitas. Dampaknya, kami jadi memiliki kehidupan seperti anak-anak lainnya,” kata Willem.

Willem  sering kali mengajak Maxima dan anak-anaknya pergi berlibur. Sebuah vila mewah di Yunani milik pasangan ini menjadi tempat favorit tujuan liburan keluarga. Sifat kebapakan yang dimiliki Willem dan perhatiannya yang besar pada keluarga inilah yang membuat Maxima nyaman berada di sisinya. Sedangkan dari Maxima, Willem belajar untuk tetap santai dan menikmati hidup.

 “Sebagai gadis Latin, saya senang menari dan menyanyi. Dan saya mengajak Willem untuk sedikit menggerakkan pinggulnya, menari bersama,” kata wanita yang memiliki dua kewarganegaraan,  Belanda dan Argentina, ini. 

Bagi Willem, tidak ada yang lebih berat dari menerima tongkat estafet kepemimpinan Kerajaan Belanda. Setelah Ratu Beatrix mengumumkan tentang keinginannya untuk turun takhta dan menyerahkan kekuasaan kepada Willem-Alexander, 28 Januari 2013 lalu, tentunya akan ada tugas berat dan panjang yang menanti mereka.

 Dalam kondisi ini, Maxima akan menjadi Ratu Belanda yang  mendukung tugas besar Willem. “Saya bisa menjadi seorang putri yang baik, karena saya adalah seorang ibu,” kata Maxima.

Jika tak ada halangan, rencana penyerahan takhta Kerajaan Belanda kepada Pangeran Willem-Alexander akan berlangsung pada 30 April 2013, bertempat di Nieuwe Kerk, Amsterdam, gereja yang sama tempat Willem dan Maxima mengikat janji setia. Ketika Willem dan Maxima menjadi raja dan ratu Belanda, maka anak pertama mereka, Putri Catharina-Amalia, akan menempati posisi pertama calon ahli waris takhta Kerajaan Belanda berikutnya. (FLW)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?