Home Interior
Naik Tangga...

8 Nov 2013


Saat ini cara yang paling efisien membangun rumah adalah secara vertikal. Bangunan vertikal menghemat ruang karena menggunakan tanah minimal per meter perseginya. Dengan begitu, kita berfokus pada tinggi daripada lebar. Rumah vertikal membutuhkan  tangga sebagai sarana perjalanan atau penyambung antar-ruang. Desain elemen interior ini pun menjadi penting. Konstruksi pada tangga menambah kewibawaan dan pesona di dalam rumah. Kualitas desain dan detail yang ditampilkan mencerminkan karakter seluruh interior bangunan.

Secara umum, tangga utama memiliki beberapa fitur artistik yang sulit dibuat dengan kerja pertukangan, jadi biasanya dibuat di pabrik dan baru diinstal di rumah dalam bentuk sudah jadi. Tangga memiliki beragam jenis dan model: melengkung,   lurus,   spiral, sampai tangga model mengambang/melayang. Tangga di bangunan bertingkat  adalah salah satu sarana perjalanan dari satu lantai ke lantai lain. Oleh sebab itu, perlu  diperhatikan segi kenyamanan dan keamanannya. Proporsi dan ketinggian yang tepat pada anak tangga dapat memudahkan penggunanya dalam melangkah.


Tangga lurus

Bentuk tangga yang umumnya dikenal adalah tangga lurus, karena paling sederhana pembuatannya, tetapi belum tentu yang paling diinginkan. Selain itu, tata letak bangunan tidak selalu memungkinkan dibangun tangga model lurus.
Tangga lurus yang panjang biasanya terdiri lebih dari lima belas langkah. Ini  cukup melelahkan karena tidak ada kesempatan bagi pengguna untuk berhenti sejenak. Maka, diperkenalkanlah area jeda, biasanya pada titik tengah, yang disebut bordes.
    
Tangga model lurus terlihat simpel dan sederhana karena pada umumnya salah satu sisi tangga menempel pada dinding. Bagian bawah tangga juga bisa dimanfaatkan untuk tempat simpan, misalnya lemari berpintu, laci-laci, atau rak terbuka. Untuk rumah mungil, tangga model lurus  sangat cocok diterapkan.





Tangga melengkung/geometris

Tangga bentuk lengkung, dikenal juga dengan tangga geometris, konstruksinya paling rumit dan  ongkos pembuatannya paling mahal. Ciri tangga ini bentuknya berkelok-kelok, dirancang dengan garis tapak untuk melangkah dengan lebar yang sama untuk kemudahan menaikinya. Model tangga ini memberi kesan anggun  pada   ruang yang biasanya disertai lantai mezanin.

Rumah  bergaya klasik banyak menggunakan tangga lengkung. Tiap detail  desainnya diperhatikan secara cermat, mulai dari bahan, bentuk, hingga finishing-nya. Yang menonjol pada jenis tangga ini adalah model pegangan dan susuran tangga yang banyak memadukan pola-pola lengkung bermotif sulur, bunga, atau lingkaran.







Tangga spiral

Tangga model spiral adalah tangga yang berputar pada satu poros tengah. Konstruksinya cukup simpel dengan satu tiang di tengah yang menahan uliran anak-anak tangga. Menaiki tangga spiral tidak cukup nyaman bagi sebagian orang. Oleh sebab itu, tangga spiral kurang dipakai di ruang  utama, kecuali di ruang yang sangat terbatas ukuran lebar dan panjangnya untuk area tangga. Jadi, model ini satu-satunya pilihan untuk ruangan sempit.

















Tangga mengambang/melayang

Ini model tangga yang banyak diminati oleh orang muda dan masyarakat perkotaan di era ini. Secara teknis memang tidak benar-benar mengambang atau melayang. Itu hanya kesan yang ditampilkan oleh penempatan anak tangga yang dipasang ke dinding tanpa tulangan punggung tangga, sehingga berkesan melayang. Beberapa model tangga seperti ini bahkan dibuat tanpa pegangan tangga. Meskipun ada pegangan, biasanya hanya satu sisi yang menempel di dinding dan berbentuk langsing.
         
Secara visual tangga melayang ini tampak ‘ringan’ sehingga cocok juga untuk rumah bergaya modern, bahkan rumah mungil. Bagian bawah tangga bisa digunakan untuk ruang kerja praktis atau ruang makan mungil karena cahaya di atas tangga melayang dapat menembus ke bawah tanpa penghalang. Dinding di bawah tangga juga dapat dipermanis dengan aksesori  dinding.


Tangga free standing


Tangga free standing adalah jenis konstruksi tangga yang tidak menempel ke dinding. Modelnya bisa tangga lurus atau tangga lengkung, tergantung selera dan kebutuhan. Tangga free standing cocok digunakan untuk bangunan berlahan sempit.




 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?