Tip Alat Dapur
Membeli Peralatan Dapur dari Plastik, Ini 3 Syarat Aman yang Harus Dipenuhi

16 Oct 2018

Foto: Pexels.com


Sekarang ini ada banyak wadah makan dan peralatan dapur yang terbuat dari plastik.  Tampilannya pun tak kalah dengan wadah kaca atau stainless steel dengan warna-warni yang menarik. Namun, demi menjaga kandungan nutrisi dan keamanan makanan, penting untuk Anda memperhatikan bahan plastik yang digunakan.

Sebelum membeli wadah makan atau peralatan dapur dari plastik, ini tiga hal yang perlu Anda ketahui:

1/ Kenali kode-kode plastik
Di bagian dasar setiap wadah plastik biasanya terdapat kode-kode tertentu yang dilambangkan dengan segitiga dan angka di bagian dalamnya. Setiap angka ini menunjukkan bahan dasar pembuat plastik dan instruksi penggunaannya.

Produk plastik dengan angka 1 hanya dapat digunakan satu kali saja. Produk dengan angka 2 dan 4 cukup aman untuk digunakan dua atau tiga kali. Namun, jangan sekali-kali memilih peralatan makan dari plastik bernomor 3, 6, dan 7 karena cukup berbahaya dan berisiko tinggi mencemari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Produk plastik yang paling aman digunakan adalah yang bersimbol angka 5.

Yuk, pahami arti kode-kode tersebut:

- Angka 1 - PETE (polyethylene terephthalate). Biasa dipakai untuk produksi botol plastik transparan seperti botol air mineral, botol jus, dan botol minuman lainnya. Wadah dengan kandungan PETE hanya boleh digunakan sekali, sebab lapisan polimer yang ada pada wadah tersebut mudah meleleh dan mengeluarkan bahan karsinogenik (pemicu timbulnya sel-sel kanker).

- Angka 2 - HDPE (high density polyethylene). Biasanya, terdapat pada botol susu, galon air minum, hingga botol minyak goreng. HDPE sendiri tergolong bahan plastik yang aman digunakan karena tidak menimbulkan reaksi kimia saat bersentuhan langsung dengan makanan dan minuman di dalamnya. Demi menjaga kualitas makanan dan minuman agar tidak tercemar bahan kimia yang mungkin saja larut akibat suhu panas, wadah dengan simbol angka 2 ini sebaiknya hanya digunakan satu kali.

- Angka 3 - PVC (polyvinyl chloride). Wadah jenis ini termasuk sulit didaur ulang. Plastik jenis ini biasa digunakan untuk plastik pembungkus makanan serta beberapa botol minuman kemasan. Bahan plastik dengan kode ini berbahaya untuk kesehatan karena mengandung DEHA yang dapat bereaksi saat terjadi kontak langsung dengan makanan atau minuman.

- Angka 4 - LDPE (Low Density Polyethylene). Plastik yang berbahan dasar minyak bumi ini biasanya dipakai untuk wadah makanan, plastik kemasan, dan botol. LDPE bersifat kuat, pekat (sulit ditembus cahaya), fleksibel (bisa ditekan, seperti botol sambal), dan permukaannya agak berlemak. Meski sulit hancur, plastik jenis ini bisa didaur ulang.

- Angka 5 - PP (Polypropylene). Wadah dengan kode ini baik untuk menyimpan makanan ataupun bahan makanan. Karena terbuat dari Polypropylene yang bersifat transparan, kuat, ringan, tahan terhadap lemak, stabil pada suhu tinggi, dan cukup mengkilap. Bisa dibilang, wadah dengan kode ini merupakan pilihan terbaik dan aman untuk menyimpan makanan dan minuman, termasuk botol minum untuk bayi.

- Angka 6 - PS (Polystyrene). Bahan ini terdapat pada styrofoam, tempat minum sekali pakai, dan lain-lain. Wadah berkode ini bisa melepaskan senyawa styrene yang menimbulkan masalah kesehatan seperti reproduksi, otak, sistem saraf, dan pertumbuhan.

- Angka 7 - PC (polycarbonate). Wadah plastik yang biasanya menggunakan bahan ini antara lain botol susu bayi, botol minum, kaleng makanan dan minuman kemasan (termasuk kaleng susu formula), serta plastik kemasan. Sebaiknya hindari penggunaan wadah plastik berkode ini karena polycarbonate berbahaya untuk kesehatan.
 


Faunda Liswijayanti


Topic

#bahayaplastik

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?