Food Review
Terpikat Pecel Surabaya

2 Jan 2015


Selain soto, nasi pecel menjadi menu wong Suroboyo untuk memulai hari. Membelinya bisa di tepi jalan, dari penjual di bawah pohon rindang, di tenda kaki lima, atau dari mbok pecel yang menggendong bakul pecel berkeliling kampung. Sama nikmatnya!

Berbeda saat bersantap di Pecel Bu Kus. Konsep dalam ruang makannya menjadi penawar bagi yang ingin variasi suasana pinggir jalan. Nasi pecelnya terdiri dari setangkup nasi beralas daun pisang yang tertutup aneka sayuran rebus. Rebusan pohong (istilah lokal untuk daun singkong), kacang panjang, dan kecambah panjang (taoge) tampak segar. Beberapa tangkai daun kemangi dan lamtoro atau petai cina bertabur di atasnya. 

Tak lupa kenikmatan inti seporsi nasi pecel ini, sambal pecel/kacang kental yang disiram menyelimuti   tiap bagian sayuran. Perpaduan bumbu kacang gurih beraroma daun jeruk yang nikmat. Cita rasa yang tak lekang di indra pengecap! Sambal goreng tempe, serundeng, dan rempeyek ikan atau kacang melengkapi nasi pecel menjadi sajian padat rasa. 

Ada yang mencuri pandangan  tiap tamu baru. Ukuran rempeyek yang tak biasa, sepanjang 25 cm dan lebar 10 cm! Masakan Jawa Timuran juga tersedia.  Garang Asem Patin, Nasi Campur, Rawon, dan teman makan langka bagi orang kota, Penyet Wader. Ikan mirip teri dengan bentuk lebih besar ini berbalut tepung dan digoreng renyah dan dilengkapi sambal terasi. Redam pedasnya dengan Es Sirom! (AS)

Alamat: Jl. Baratajaya XX No. 110, Surabaya, Jawa Timur. Telp: (031) 5042357. Jam buka: 06.00–21.30 WIB. Harga*): Rp1.000- Rp37.000. Suasana: Jika ingin menyantap menu penyetan dan pepes asem-asem, datang pukul 15.30 – 21.30 WIB. 
*)Harga dapat berubah sewaktu-waktu, cek sebelum bersantap. 



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?