Food Review
Rasa Kota Asal

25 Feb 2015


Restoran Seroja di bilangan Setiabudi, Jakarta Selatan, tampil nyeni lewat gaya kolonial. Warna putihnya menyapu dinding, diselingi aksen hijau topas pada pintu dan bingkai jendela. 

Kehangatan ruang membuat Seroja menjadi pilihan lokasi makan siang yang homey bagi pekerja di wilayah padat perkantoran ini. Piring hias antik mempercantik dinding restoran. Dekorasi yang memperkuat kesan lawas di restoran milik dua wanita Semarang, Vonny Lengkong dan Ina Susanti. 

Vonny dan Ina bekerja sama dalam menentukan hidangan dari kota asal yang pantas ditampilkan di sini.  “Sebagian besar resepnya sumbangan dari keluarga dan teman-teman,” tutur Vonny. Ia memang paham makanan, karena pada hari tidak beroperasinya Seroja sekalipun di Sabtu dan Minggu, wanita yang masih bekerja sebagai karyawan swasta ini menyibukkan diri mengelola katering.

Asem-Asem Bandeng di Seroja cukup menggugah. Kesegaran lauk peranakan Tionghoa Semarang ini disumbang dari asam kandis, dengan kuah gelap dari bawang merah yang dibakar. 

Tentu saja ada nasi goreng isi babat yang empuk, yang biasanya menjadi jajanan malam di Semarang. Mau coba Nasi Seroja? Meski namanya nasi,  ini sebetulnya kaldu berisi potongan ayam berbentuk dadu, satu butir telur pindang, dan potongan tahu berbentuk dadu, mirip bakmoy khas peranakan, namun sama sekali tidak mengandung daging babi. Disantapnya memang dengan nasi. 

Cicipi lempernya sebagai camilan. Ketan putih yang sangat pulen, diisi ayam suwir dengan bumbu yang gurih nan royal. Pungkas dengan es jeruk yang manis alami, tanpa penambahan gula. Besar kemungkinan, menggemari masakan Semarang menjadi ‘oleh-oleh’ Anda usai bersantap di sini! (f)
 
Alamat: Jl. Setiabudi II No.499A, Jakarta Selatan.
Telp:
(021) 29035967.
Jam buka:
08.00-18.00 WIB (Senin-Jumat).
Harga:
Rp25.000-Rp45.000.
Suasana:
Minim lahan parkir. Antisipasi dengan menggunakan kendaraan umum. 



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?