Kesehatan mulut wajib dijaga. Soalnya, nih, jika ada masalah di area ini, kesehatan tubuh bisa turut terganggu. Berikut lima efek gigi bermasalah pada kondisi tubuh.
Gangguan pernapasan
Bakteri dari penyakit periodontal—penyakit yang menyerang gusi—dapat menyebar ke aliran darah yang menuju paru-paru. Hasilnya, sistem pernapasan terganggu. Studi yang diterbitkan melalui Journal of Periodontology juga menunjukkan penyakit gusi berefek pada meningkatnya risiko pneumonia dan bronkitis.
Diabetes
95% orang dewasa di AS yang menderita diabetes ternyata juga menderita penyakit periodontal, dan 1/3 di antara mereka berujung pada kehilangan gigi. Kaitan antara gangguan gusi dan diabetes pun terungkap. Gangguan periodontal pada penderita diabetes mengakibatkan mereka sulit mengontrol gula darah sehingga makin berisiko terkena komplikasi akibat diabetes.
Serangan jantung
Salah satu masalah gigi yang paling sering kita derita adalah gigi berlubang. Jika tidak sering dibersihkan, kuman-kumannya akan menembus pembuluh darah hingga akhirnya mengumpul di jantung. Selain itu, bakteri juga bisa menempel di lapisan lemak di pembuluh darah yang menghambat aliran darah ke jantung. Jangan heran, deh, jika jantung tak dapat berfungsi dengan baik!
Masalah kesuburan
Penelitian yang dilakukan oleh European Society of Human Reproduction and Embryology menunjukkan kalau penyakit gusi dapat memperlambat seorang wanita untuk hamil. Wanita dengan gangguan gusi membutuhkan waktu tujuh bulan untuk hamil, sedangkan mereka yang giginya sehat hanya butuh waktu lima bulan.
Kanker
Kali ini untuk pria. Peneliti mengungkapkan, pria dengan gangguan gusi berisiko terkena kanker ginjal hingga 45% dan kanker darah sampai 30%. Kita pun disarankan mengunjungi dokter gigi secara rutin untuk mendeteksi penyakit akibat gigi lebih awal, termasuk kanker mulut, seperti yang dikemukakan US Centers for Disease Control and Prevention.
Vini Damayanti
Foto: Fotosearch
Gangguan pernapasan
Bakteri dari penyakit periodontal—penyakit yang menyerang gusi—dapat menyebar ke aliran darah yang menuju paru-paru. Hasilnya, sistem pernapasan terganggu. Studi yang diterbitkan melalui Journal of Periodontology juga menunjukkan penyakit gusi berefek pada meningkatnya risiko pneumonia dan bronkitis.
Diabetes
95% orang dewasa di AS yang menderita diabetes ternyata juga menderita penyakit periodontal, dan 1/3 di antara mereka berujung pada kehilangan gigi. Kaitan antara gangguan gusi dan diabetes pun terungkap. Gangguan periodontal pada penderita diabetes mengakibatkan mereka sulit mengontrol gula darah sehingga makin berisiko terkena komplikasi akibat diabetes.
Serangan jantung
Salah satu masalah gigi yang paling sering kita derita adalah gigi berlubang. Jika tidak sering dibersihkan, kuman-kumannya akan menembus pembuluh darah hingga akhirnya mengumpul di jantung. Selain itu, bakteri juga bisa menempel di lapisan lemak di pembuluh darah yang menghambat aliran darah ke jantung. Jangan heran, deh, jika jantung tak dapat berfungsi dengan baik!
Masalah kesuburan
Penelitian yang dilakukan oleh European Society of Human Reproduction and Embryology menunjukkan kalau penyakit gusi dapat memperlambat seorang wanita untuk hamil. Wanita dengan gangguan gusi membutuhkan waktu tujuh bulan untuk hamil, sedangkan mereka yang giginya sehat hanya butuh waktu lima bulan.
Kanker
Kali ini untuk pria. Peneliti mengungkapkan, pria dengan gangguan gusi berisiko terkena kanker ginjal hingga 45% dan kanker darah sampai 30%. Kita pun disarankan mengunjungi dokter gigi secara rutin untuk mendeteksi penyakit akibat gigi lebih awal, termasuk kanker mulut, seperti yang dikemukakan US Centers for Disease Control and Prevention.
Vini Damayanti
Foto: Fotosearch
