Menurut penelitian di University of Rochester, AS, kita cenderung akan mengonsumsi makanan 6% lebih banyak jika memesan makanan dibandingkan membelinya langsung (baik di makan di tempat atau dibawa pulang).
Alasannya, kita akan 'malu' jika pelayan menuliskan pesanan kita terlalu banyak. Sementara kalau memesan antar (menelepon atau online), kita bisa pesan lebih banyak dari yang sebenarnya kita butuhkan (apalagi kalau ada jumlah minimun pemesanan, kan).
Tapi, nggak dilarang, kok, memesan antar makanan sekali-sekali. Contohnya sehabis gajian, dan ramai-ramai jadi pesanan kita nggak terlalu heboh. Setuju, kan?