Foto: DOk. DC Entertainment

Suatu hari, kota Gotham diserbu oleh semua musuh dari superhero kota tersebut, Batman. Dipimpin oleh Joker, semua musuh-musuh batman, di antaranya Poison Ivy, Bane, dan The Riddler  bahu-membahu untuk merebut kota Gotham.
 
Seperti yang sudah-sudah, lagi lagi Batman (Will Arnett) keluar sebagai pahlawan. Ia mengalahkan Joker (Zach Galifianakis) dan teman-temannya dan menyelamatkan kota Gotham. Meskipun Batman tidak berhasil memenjarakan Joker.
 
Siapa sangka tidak lama dari peristiwa tersebut Joker menyerahkan diri. Tentu saja ini sempat membuat heran Batman dan kepala kepolisian yang baru, Barbara Gordon (Rosario Dawson). Joker menyerahkan diri tentu karena dia mempunya niat licik, dan sayangnya Batman terperangkap ke dalam niat licik tersebut. Akibatnya, Gotham kembali diserang oleh penjahat-penjahat paling hebat yang pernah ada. Salah satunya adalah Voldemort (Eddie Izzard). Mampukah Batman kembali keluar sebagai pahlawan?
 
Akhir dari film ini sudah bisa ditebak namun bukan berarti kita tidak akan terkesan karena film ini berbeda dari film Batman kebanyakan. Selain para tokohnya terbuat dari lego, film ini juga menggabungkan antara aksi dengan komedi. Kita akan dibuat tertawa oleh kalimat-kalimat atau adegan-adegan tak terduga di film ini. Belum lagi, kemampuan penulis naskah menjahit adegan-adegan serta tokoh-tokoh dari film-film lain yang bisa menyatu dalam keseluruhan film. Anda juga akan melihat romantisme antara Batman dan Joker dengan cara yang berbeda.
 
Film ini cocok untuk ditonton bareng anak atau keponakan. Namun untuk kita yang dewasa pasti akan tercolek oleh pesan yang disampaikan oleh film ini melalui sang tokoh utama, yaitu jangan takut untuk kembali membuka hati dan membiarkan orang lain masuk meskipun kita pernah terluka sebelumnya.
 
The LEGO Batman Movie yang disutradarai oleh Chris McKay ini bisa ditonton di bioskop-bioskop di seluruh Indonesia mulai Jumat, 10 Februari 2017. (f)
 

 
Baca Juga: