Money
Ingin Memperoleh Penghasilan Pasif? Ini 10 Caranya (Part 1)

28 Mar 2017


Foto: Fotosearch

Perencana keuangan Friedy Pieloor, CFP® menjelaskan kalau kemerdekaan finansial akan tercapai jika passive income (penghasilan yang didapat tanpa bekerja)  lebih besar daripada biaya hidup. Mau meningkatkan passive income, mulai dengan cara ini:
  1. Pilih deposito daripada menabung di bank. Bunga tabungan hanya 1-2%, sedangkan bunga deposito 5,5%.
  2. Jangan membuka rekening tabungan di lebih dari 2 bank. Kadang biaya administrasinya lebih besar daripada bunganya.
  3. Lindungi nilai uang karena nilainya menurun jika hanya disimpan dalam bentuk tunai. Misalnya gunakan untuk membeli tanah.
  4. Jangan menginvestasikan seluruh dana untuk emas. Meski harganya stabil, emas nggak menghasilkan dana tetap setiap bulannya.
  5. Produktifkan aset. Jika punya tanah, gunakan agar lebih menghasilkan, seperti mengubahnya menjadi lahan pertanian atau rumah kontrakan.
  6. Bujet makan siang di luar jika dikumpulkan sebulan sudah cukup untuk membeli reksa dana. Mulailah membawa bekal ke kantor.
  7. Bahkan bujet weekend jika dikumpulkan setahun cukup untuk membeli bahan bangunan. Lumayan menambah biaya pembangunan kontrakan.
  8. Belum mampu mendirikan kontrakan, mulai dengan mendirikan tempat penitipan kendaraan—terutama jika tanah kita dekat dengan stasiun atau gang.
  9. Sisihkan sebagian penghasilan untuk membeli reksadana atau saham yang rajin memberikan dividen (misalnya saham Telkom, Bank Mandiri).
  10. Nggak langsung mengonsumsi passive income pertama. Gunakan untuk menambah usaha. Misal, hasil kontrakan digunakan untuk membangun kontrakan berikutnya. (f)
Baca juga:
5 Cara untuk Memiliki Keuangan Sehat
Investasi Properti Sejak Usia Lajang
Kapan Boleh Berutang?
 


Topic

#penghasilanpasif

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?