Bahan:- 6 buah cumi, buang kepala, sisihkan tintanya
- 1 sdm air jeruk lemon
- 1 sdt garam
- ½ sdt merica hitam butiran, tumbuk kasar
- 100 g tepung terigu serbaguna
- 1 butir telur ayam, kocok lepas
- 75 g tepung roti kasar
- 150 g selada iceberg, sobek kasar
- 100 g tomat merah, iris melintang
- 2 batang bawang daun, iris tipis
- 2 sdm saus tartar
- 1 sdm keju parmesan parut
- 375 g tepung terigu serbaguna
- 1½ sdt gula pasir
- ½ sdt garam
- 2 sdt tinta cumi, larutkan dalam 200 ml air es
- 2 sdt minyak zaitun
- 1½ sdt ragi, larutkan dalam 50 ml air hangat
- 60 ml putih telur ayam, untuk olesan
- 2 sdm wijen putih sangrai
- Mashed potato, siap santap
- Black bun: Aduk rata tepung, gula, dan garam. Tuang larutan tinta cumi, minyak zaitun, dan larutan ragi. Uleni hingga kalis (±10 menit). Tutup dengan kain bersih.
- Fermentasikan adonan hingga mengembang dua kali lipatnya (± 1 jam). Sisihkan.
- Kempiskan adonan, gilas hingga tebal 2 cm. Bentuk bulat pipih menggunakan bantuan ring cutter diameter 10 cm. Tata di atas loyang datar beroleskan margarin. Fermentasikan hingga mengembang dua kali lipatnya (± 30 menit).
- Olesi permukaan roti dengan putih telur, taburi biji wijen. Panggang dalam oven panas 200º C hingga roti matang (± 30 menit). Keluarkan. Sisihkan.
- Belah memanjang cumi di satu bagian, lebarkan. Lumuri dengan air jeruk lemon, garam, dan merica. Simpan di dalam lemari es hingga meresap (± 30 menit).
- Gulingkan cumi di dalam tepung, angkat. Celupkan di dalam telur, angkat. Gulingkan di dalam tepung roti. Angkat. Ulangi proses yang sama untuk sisa cumi.
- Goreng cumi di dalam minyak banyak yang panas hingga matang dan cokelat keemasan. Angkat, tiriskan.
- Penyelesaian: Belah roti menjadi dua bagian membujur. Olesi permukaan roti bagian bawah, dengan saus tartar. Susun selada, tomat, cumi goreng, dan bawang bombay. Tutup dengan roti bagian atas. Ulangi proses yang sama untuk sisa roti dan cumi. Sajikan.
