Modifikasi dari satai rebing, satai kambing khas warga keturunan Arab-Yaman yang juga banyak menetap di Empang, Bogor. Bisa juga menggunakan daging sapi atau ayam.
Bahan:
Satai:
- 1 kg daging kambing muda, potong-potong
- 2 sdt garam
- 1½ sdt merica putih bubuk
- 5 buah jeruk limau, ambil airnya
- Tusuk satai
- 3 sdm minyak sayur
- 300 g jeroan kambing, rebus, potong-potong
- 1 l santan encer, dari ½ butir kelapa parut
- 500 ml santan kental, dari 1 butir kelapa parut
- 1 sdt gula merah
- 1 sdt air asam jawa
- ½ sdm garam
- 15 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 5 butir kemiri sangrai
- 5 buah cabai merah
- 3 cm jahe
- 2 cm kunyit
- 2 sdm ketumbar, sangrai
- ½ sdm merica putih utuh
- 1 sdt jintan, sangrai
- ¼ sdt adas
- 4 cm kayu manis
- 3 butir cengkih
- 3 lembar daun salam
- 3 lembar daun jeruk purut
- 2 butir kapulaga
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 2 batang serai, memarkan
- Tomat merah, iris
- Kol putih, iris
- Acar mentimun, bawang merah, dan cabai rawit
- Kecap manis
- Satai: Lumuri daging dengan garam, merica, dan air jeruk limau. Tusukkan 3 potong daging pada tiap tusuk satai. Panggang di atas bara api hingga matang dan kecokelatan, angkat. Sisihkan.
- Gulai: Panaskan minyak, tumis bumbu 1 dan 2 hingga harum. Masukkan jeroan dan semua santan, masak hingga mendidih.
- Masukkan gula, air asam jawa, dan garam. Masak hingga santan berminyak
- (± 30 menit). Angkat.
- Sajikan satai bersama kuah gulai dan pelengkap.(f)
Untuk 6 porsi (@ 3 tusuk)