Aksen cita rasa tradisional membuat es krim dawet ini tampil memesona. Jika ingin lebih beraroma, bubuhkan nangka cincang.
Bahan:
- 300 ml santan kental
- 1 lembar daun pandan, simpulkan
- ½ sdt ekstrak vanilla
- 100 g gula merah, sisir
- 100 g gula kastor
- 6 kuning telur ayam
- 600 ml krim kental
- 300 g dawet hijau/ cendol
- Masak santan, daun pandan, ekstrak vanilla, dan gula merah hingga mendidih. Angkat. Kocok kuning telur bersama gula kastor menggunakan mixer berkecepatan sedang selama 3 menit hingga mengental dan berwarna pucat. Tuang larutan santan ke dalam kocokan telur. Aduk menggunakan pengocok balon (balloon whisk) hingga rata.
- Masukkan kembali ke dalam panci rebusan susu. Masak di atas api kecil selama 3-4 menit hingga adonan mengental (jangan sampai mendidih). Masukkan krim, masak sambil aduk hingga timbul gelembung-gelembung kecil di pinggir panci. Angkat.
- Tuang adonan ke dalam wadah, tutup, simpan dalam freezer hingga hampir membeku selama 3 jam.
- Keluarkan dari freezer, keruk-keruk es krim menggunakan sendok hingga terurai, lalu kocok menggunakan mixer berkecepatan tinggi hingga lembut. Bekukan kembali dalam freezer. Ulangi proses mengocok dan pembekuan 3-4 kali hingga adonan lembut.
- Di akhir proses, kocok hingga tercampur rata. Masukkan cendol hijau/dawet. Aduk menggunakan spatula. Masukkan kembali ke dalam freezer, bekukan minimal 5 jam. Keluarkan dan hidangkan.(f)
Untuk 1250 ml (12 porsi)