Konon namanya berasal plesetan nama acara Koloniale Tentoonstelling yang tenar di Kota Semarang tahun 1914. Saat ini beken sebagai jajanan khas dan oleh-oleh di sana.
Bahan:
- 1 kg singkong, kupas, parut
- 150 g gula pasir
- 7 bungkus (± 70 g) agar-agar bubuk warna putih
- ½ sdt garam
- ½ sdt vanili bubuk
- ? sdt pewarna makanan warna hijau
- ? sdt pewarna makanan warna merah
- ? sdt pewarna makanan warna kuning
- Daun pisang, untuk alas
- 200 g kelapa muda, buang kulit arinya, parut
- ½ sdt garam
- Campur singkong, gula, agar-agar, garam, dan vanili hingga rata. Bagi adonan menjadi 3 bagian. Beri pewarna pada tiap bagian adonan, aduk rata.
- Tuang tiap adonan ke dalam pinggan tahan panas ukuran 20x20x3 cm beralaskan daun pisang.
- Kukus di dalam dandang panas hingga matang (± 30 menit). Angkat. Dinginkan di suhu ruang hingga uap panasnya hilang. Keluarkan dari pinggan, potong kotak 2 cm. Ulangi proses ini hingga semua adonan matang.
- Gulingkan di atas bahan taburan hingga tersalut rata. Sajikan.(f)
Untuk 30 potong