JINGGA MENYALA
Wortel berwarna jingga cocok digunakan sebagai pewarna makanan alami. Pigmen karotenoid di dalamnya sangat kuat sehingga akan menghasilkan warna jingga yang cerah. Pilihlah wortel dengan kulit jingga gelap. Potong-potong dan haluskan di dalam blender dengan sedikit air, lalu peras untuk mendapatkan airnya.

Wortel memiliki efek yang hampir sama dengan kunyit, yaitu cepat meninggalkan noda jika sudah menempel. Ada baiknya segera cuci blender setelah dipakai. Bahan lain adalah jeruk orange. Cocok dipakai untuk membuat minuman segar. Meski kulit luarnya jingga menyala, jeruk orange tidak menjanjikan warna jingga yang sekuat warna wortel.

MERAH MERONA
Makanan berwarna merah memang sangat mudah dikenali dan diminati. Ada beberapa jenis buah dan sayuran yang menghasilkan warna merah alami. Di Barat, aneka jenis berry, seperti stroberi, cranberry, dan raspberry adalah contohnya. Tak lupa buah delima dan juga bit.
   
Untuk jenis berry, cukup haluskan buahnya dan peras. Saring untuk membuang bijinya. Hasilnya bisa dicampurkan ke dalam cake, frosting, atau minuman. Intensitas warna merah dari buah berry terkadang memudar jika ditambahkan ke dalam adonan kue.
   
Warna merah dari bit memiliki efek yang lebih mengesankan dibanding dari aneka jenis berry karena kulitnya yang berwarna merah tua. Untuk mendapatkan  warna merah dari bit, kupas kulitnya, potong-potong dan proses hingga halus di dalam blender dengan sedikit air. Saring ampasnya untuk digunakan pada makanan yang diinginkan.
   
Metode lain tanpa blender adalah dengan cara merebus bit utuh dengan kulitnya di dalam panci  di atas api kecil selama ± 30 menit. Matikan api jika bit sudah lunak dan bisa ditusuk dengan garpu. Biarkan dingin. Ambil bit, kupas dan potong-potong. Masukkan lagi ke dalam panci berisi air rebusan bit. Tunggu beberapa jam hingga warnanya berubah makin tua. Hasil cairan yang sudah disaring bisa disimpan di dalam stoples kecil untuk dipakai sewaktu-waktu.
   
Di Indonesia, secang adalah pewarna merah tradisional yang cukup populer. Yang digunakan adalah batang kayu secang serut yang sudah kering. Cukup diseduh atau langsung dicampurkan ke dalam bahan makanan yang akan diberi warna merah. Umumnya digunakan untuk minuman hangat seperti wedang secang. Anda bisa menemukannya di toko yang menjual jamu tradisional.

BIRU DAN UNGU
Warna biru dan ungu pada makanan sangat cantik dipandang mata. Keduanya bisa diperoleh dari buah (blueberry, blackberry, dan anggur), sayuran (kol ungu), umbi-umbian (ubi ungu), juga tanaman (bunga telang).
   
Tampilan bunga telang sangat elok, begitu pula warna yang dihasilkannya. Bunga telang cukup diremas-remas dan direndam di dalam sedikit air untuk hasil warna ungu yang anggun. Cara lain adalah dengan metode direbus hingga layu, lalu disaring.
Kol ungu juga memberikan warna maksimal sebagai pewarna makanan alami. Iris tipis kol ungu, tuangkan air, didihkan. Tunggu hingga berubah warna, saring untuk mendapatkan cairan berwarna ungu.
   
Warna ungu yang dihasilkan dari bunga telang dan kol ungu bisa dimodifikasi untuk mendapatkan warna biru, juga merah terang. Caranya, tambahkan sedikit soda kue ke dalam cairan ungu. Dalam sekejap, cairan akan berubah menjadi biru. Soda kue bisa juga diganti dengan teh hijau.
   
Uniknya, warna biru dan ungu ini bisa diubah menjadi merah yang sedikit terang dengan cara ditetesi cuka. Dapat pula diganti dengan cairan asam lain, seperti white wine vinegar atau air jeruk lemon. Efeknya akan sama. Hati-hati  saat menuang soda kue  atau vinegar ke dalam cairan, karena kedua bahan tersebut bisa memberi pengaruh pada cita rasa makanan.

COKELAT & KARAMEL
Cokelat adalah warna yang paling sering kita jumpai pada makanan. Bintang utamanya adalah cokelat hasil olahan biji kakao. Aneka cake,  es krim, susu cokelat, dan kue kering hampir selalu menggunakan cokelat hasil olahan biji kakao. Bentuk campurannya bisa berupa bubuk, cair, dan batangan seperti dark cooking chocolate.
   
Bahan lain pemberi warna cokelat pada makanan adalah kayu manis dan kopi bubuk instan. Tapi, tak sembarang makanan bisa ditambahkan bahan-bahan tersebut. Kayu manis dan kopi memiliki aroma khas yang bisa berpengaruh pada makanan. Bijaklah dalam pemakaiannya.     
   
Alternatif lain untuk memberi warna cokelat kemerahan adalah gula merah. Gula yang dihasilkan dari nira kelapa atau aren ini sering dimanfaatkan untuk pembuatan dodol atau bubur merah putih. Tampilan cokelatnya memang tidak segarang warna dari olahan biji kakao, tapi cita rasanya bisa diandalkan.
   
Gula merah bukan satu-satunya bahan makanan bercita rasa manis yang bisa memberi tampilan cokelat pada makanan. Gula putih yang sudah dijadikan karamel juga bisa. Aroma karamel yang menggoda akan memberi nilai plus pada makanan. (f)

---