Career
Pilihan Musik di Kantor

26 Jan 2015

Jangan anggap remeh pengaruh musik terhadap karier. Menurut Dr. Teresa Lesiuk, asisten profesor dalam Program Terapi Musik di University of Miami, karyawan yang bekerja sambil mendengarkan musik cenderung lebih kreatif dan cepat menyelesaikan tugas. Namun, pilihan jenis musiknya tetap harus disesuaikan dengan profesi dan aktivitas kita, tuh. Ini contekannya...

Musik & Profesi

Bekerja di bidang kreatif
Meskipun musik klasik dinilai bisa meningkatkan kreativitas, pekerja kreatif juga bisa memilih musik jazz ketika mencari ide.

Bekerja dengan angka atau keuangan
Coba dengarkan jenis musik yang beat-nya stabil, seperti jazz, rap, hip-hop, techno, atau trance. Lebih baik lagi jika didengarkan menggunakan earphone.

Bekerja sebagai programmer
Jenis musik rock, techno, dan trance bisa membuat kita tetap fokus. Sebaiknya, hindari musik heavy metal dan punk karena bisa mengacaukan konsentrasi.

Bekerja sebagai pengajar
Sebelum masuk kelas, coba dengarkan musik country, pop, atau dubstep. Ketiga jenis musik ini dipercaya bisa membuat cara mengajar lebih menyenangkan.

Bekerja di bidang olahraga
Pilih musik punk, rap, hip-hop, atau rock untuk menambah semangat, sekaligus meningkatkan jiwa kompetitif.


Musik & Aktivitas

Aktivitas simpel berulang
Misalnya mengirim e-mail, file entry, atau browsing mengumpulkan materi, dengarkan lagu favorit yang selalu menimbulkan perasaan senang.

Memecahkan masalah dalam pekerjaan.
Dengarkan lagu 50-80 beats per minute yang liriknya tidak panjang, seperti California (Phantom Planet), Don't Go Away (Oasis), dan We Can’t Stop (Miley Cyrus).

Mempelajari hal baru.
Sebaiknya, Anda tidak mendengarkan apa pun agar lebih cepat menguasai hal baru tersebut.






 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?