Namanya juga bisnis online, antara penjual dan pembeli nggak bisa langsung bertatap muka. Konsumen pun nggak bisa melihat langsung produk yang kita jual. Dua hal tadi menjadi kendala yang sering dijumpai saat menjalani bisnis online. Karena itu, rasa percaya menjadi kunci utama. Ada beberapa tip, nih, yang bisa Anda lakukan agar konsumen merasa percaya untuk bertransaksi dengan kita.
Komunikasi
Komunikasi merupakan hal penting dalam bertransaksi. Buat beberapa saluran komunikasi agar konsumen mudah menghubungi Anda, misalnya telepon, email, media sosial, sms, dan messanger. Usahakan selalu memberikan respons cepat dan baik terhadap konsumen. Hal itu akan membuat konsumen merasa nyaman dan terlayani dengan baik.
Rajin update
Manfaatkan banyaknya media sosial yang ada saat ini untuk mempromosikan produk Anda. Update terus toko online Anda dengan produk-produk terbaru sehingga konsumen tahu toko online Anda aktif. Minta teman-teman terdekat untuk bantu mempromosikan produk yang Anda jual. Sebaiknya buat akun khusus toko online, jangan menggunakan akun pribadi, sehingga Anda bisa lebih leluasa saat menjual produk Anda.
Buat katalog
Buatlah katalog yang memajang produk Anda disertai keterangan produk, seperti harga, material, ukuran, bobot, rasa, dan sebagainya yang diperlukan. Dengan begitu konsumen yang tidak bisa melihat dan meraba langsung, mendapatkan gambaran mengenai produk yang Anda jual. Buat katalog semenarik mungkin dengan kualitas gambar yang baik, jika perlu gunakan jasa fotografer profesional. Konsumen akan menilai online shop Anda ‘niat’.
Rekening
Untuk mempermudah konsumen melakukan pembayaran sediakan rekening dari beberapa bank berbeda. Berikan informasi pada konsumen bila pembayarannya sudah Anda terima. Jangan lupa informasikan estimasi waktu barang akan sampai di tangan konsumen dan selalu berikan nomor resi pengiriman.
Testimoni positif
Minta testimoni positif kepada konsumen yang puas dengan layanan Anda. Hal itu akan menambah kredibilitas toko online anda.
Menerima kritik dan saran
Ketika menerima komplain dari konsumen tetap layani dengan baik, jangan berbalik menyerang meski kesalahan bukan pada Anda. Jika perlu minta pelanggan untuk mengembalikan barang dengan garansi pegembalian uang jika barang yang diterima nggak sesuai dengan ekspektasi konsumen.
Komunikasi
Komunikasi merupakan hal penting dalam bertransaksi. Buat beberapa saluran komunikasi agar konsumen mudah menghubungi Anda, misalnya telepon, email, media sosial, sms, dan messanger. Usahakan selalu memberikan respons cepat dan baik terhadap konsumen. Hal itu akan membuat konsumen merasa nyaman dan terlayani dengan baik.
Rajin update
Manfaatkan banyaknya media sosial yang ada saat ini untuk mempromosikan produk Anda. Update terus toko online Anda dengan produk-produk terbaru sehingga konsumen tahu toko online Anda aktif. Minta teman-teman terdekat untuk bantu mempromosikan produk yang Anda jual. Sebaiknya buat akun khusus toko online, jangan menggunakan akun pribadi, sehingga Anda bisa lebih leluasa saat menjual produk Anda.
Buat katalog
Buatlah katalog yang memajang produk Anda disertai keterangan produk, seperti harga, material, ukuran, bobot, rasa, dan sebagainya yang diperlukan. Dengan begitu konsumen yang tidak bisa melihat dan meraba langsung, mendapatkan gambaran mengenai produk yang Anda jual. Buat katalog semenarik mungkin dengan kualitas gambar yang baik, jika perlu gunakan jasa fotografer profesional. Konsumen akan menilai online shop Anda ‘niat’.
Rekening
Untuk mempermudah konsumen melakukan pembayaran sediakan rekening dari beberapa bank berbeda. Berikan informasi pada konsumen bila pembayarannya sudah Anda terima. Jangan lupa informasikan estimasi waktu barang akan sampai di tangan konsumen dan selalu berikan nomor resi pengiriman.
Testimoni positif
Minta testimoni positif kepada konsumen yang puas dengan layanan Anda. Hal itu akan menambah kredibilitas toko online anda.
Menerima kritik dan saran
Ketika menerima komplain dari konsumen tetap layani dengan baik, jangan berbalik menyerang meski kesalahan bukan pada Anda. Jika perlu minta pelanggan untuk mengembalikan barang dengan garansi pegembalian uang jika barang yang diterima nggak sesuai dengan ekspektasi konsumen.
