Trending Topic
Saat Risma Bercerita

26 Feb 2014

Pengaruh Walikota perempuan pertama Surabaya, Tri Rismaharini semakin meluas. Publik bereaksi cepat pada 'curhatnya' di talkshow sebuah stasiun televisi swasta. Saat itu, ia tampil dan bicara apa adanya. Tangisnya bahkan sempat pecah. Namun, karismanya tak meluntur, tapi semakin kuat. Sosok Risma yang tampil sangat manusiawi di layar kaca malam itu justru disambut hangat oleh masyarakat yang merindukan pemimpin yang membumi.

Komentar-komentar yang muncul di media sosial menunjukkan ia tak sekadar memenangi hati warga Surabaya, namun juga masyarakat luas. Hal serupa femina temukan juga di sesi interaktif Topik Hari Ini di www.femina.co.id, serta Facebook & Twitter @FeminaMagazine yang membahas tentang isu mundurnya 'Ibu' Surabaya ini. 

Sebagian besar komentar yang muncul berempati dan memberikan dukungan penuh untuk Tri Rismaharini agar tetap meneruskan masa jabatannya sebagai Walikota Surabaya. Pemahaman mendalam beliau terhadap masalah sosial yang terjadi di kotanya semakin menumbuhkan keyakinan warga pada dirinya. Sosoknya juga dipuji sebagai pemimpin yang bertanggung jawab dan diyakini mampu mengayomi warga membawa Surabaya menjadi kota yang lebih nyaman. Terima kasih untuk Anda yang telah berbagi pendapat. Suara Anda berharga! 

Berikut 20 komentar pilihan femina: 

Saatnya people power! Saatnya pemulihan Indonesia. Kita punya pemimpin-pemimpin yang luar biasa saat ini. Jokowi, Ahok, Gus Nuril dan Ibu Risma. Ìndonesia pasti bisa bangkit lagi. Ayo kita dukung dan doakan Ibu Risma. (Dinah Dharmaputra, Jakarta)

Kami bangga padamu, Ibu. Inspiring women ever. (Sri Ekowati, Surabaya)

Hidup Ibu Risma amat sederhana dan melayani rakyat miskin. Saya bangga punya walikota yg amanah, keibuan juga arsitek andal. Jangan mundur, warga Surabaya masih membutuhkan kerja keras Ibu. Lihat Surabaya selama dipimpin Ibu Tri Rismaharini. Sekarang jadi bersih, rindang, taman kota di mana-mana, rakyat makmur. Ibu pantas menjadi pahlawan. Seorang pahlawan tidak akan pernah mundur.
(Retno Soetojo, Surabaya)

Sudah terlalu banyak pemimpin di Indonesia yg korup dan tak pernah mau mundur dari jabatannya. Saya berdoa semoga Allah memberi kekuatan untuk Bu Risma tetap bertahan di jalan kebenaran. (Latifah M. Nur, Pangkalpinang)

Kartini masa kini. Pemimpin hebat yg dirindukan rakyat. #save risma. Our pray always with you! Maju terus Bu Risma! (Reny Bidasari, Surabaya)

Melihat banyaknya dukungan #SaveRisma di media sosial menunjukkan pergolakan kepemimpinan itu adalah kepentingan politik, bukan keinginan rakyat dan melihat perkembangan Surabaya yang makin cantik, jelas saya mendukung Bu Risma, dong. (Irena Maureen, Sidoarjo)

Tidak setuju! Saya sebagai warga Surabaya merasakan betul perubahan positif yang sangat signifikan atas kinerja Bu Risma selama menjabat sebagai walikota Surabaya. Selayaknya pula kinerja dan prestasi ini diteruskan, amat sangat disayangkan apabila Bu Risma berkeinginan mundur yang terpojokkan oleh kepentingan politik. Saya sangat yakin Bu Risma sebagai sosok pribadi yang profesional selalu bekerja dengan hati yang tulus, sangat berkeinginan untuk tetap lanjut membangun dan memberikan yang terbaik bagi Surabaya. Maju terus Bu Risma, kami (warga Surabaya) akan selalu mendukung Anda. (Veronica Candra, Surabaya)

Maju terus, Ibu Risma! Rakyat butuh hasil nyata bukan sekedar janji-janji dari partai politik yang hanya baik menjelang pemilu. #saverisma (Mirawati Zainal, Bukittinggi)

Memang bekerja idealis itu berat karena mengenyampingkan permintaan "pasar" yang komersil, Maju terus pantang mundur, Ibu Risma! (Elvira, Surabaya)

Di luar budaya patriarki yg masih begitu kuat di Indonesia, kepentingan politik atas kepemimpinan Ibu Risma lebih kuat terciumnya. Gaya tegas, jujur, apa adanya seolah belum cukup untuk melawan arus deras kelompok-kelompok yang merasa terancam dengan gaya Ibu Risma memimpin Surabaya, walau hasil kepemimpinan beliau begitu nyata dapat dinikmati warganya. Menghangatnya isu atas kemungkinan lengsernya Ibu Risma yang dibumbui banyak faktor pergesekan politik, semestinya disikapi arif bijaksana oleh warga Surabaya. Sedianya warga Surabaya turut andil langsung beraksi mendukung dan berjuang bersama Bu Risma. Sangat tidak setuju Bu Risma mundur, kepemimpinannya inspirasi perempuan Indonesia. BERANI!
(Uky Atmamihardja, Bandung)

Saya yakin Bu Risma punya prinsip dan pertimbangan sendiri dalam mengambil keputusan dan dapat dipastikan hal tersebut tidak akan dipengaruh oleh kekuatan serta kepentingan apa pun juga. Bu Risma tidak perlu diselamatkan, sosoknya yang tegas dan lurus inilah yang telah membuka mata banyak orang tentang bagaimana seorang pemimpin yang baik. 
(Dini Savitri, Depok) 

Maju terus Ibu Risma, walaupun saya bukan warga Surabaya tapi saya melihat kerja keras Ibu yang bertekad memperbaiki kualitas lingkungan kehidupan kota Surabaya, terutama dalam penutupan lokalisasi terbesar di Asia Tenggara, Dolly, sehingga Surabaya bisa terbebas dari kemaksiatan! (Rani Ramandhani, Aceh Barat)

Saya adalah salah satu warga surabaya yang merasakan hasil kerja keras Ibu Risma. beliau adalah teladan yang baik bagi para pemimpin. Ada kepentingan politik yang sekarang berusaha mendongkel beliau. Padahal kinerja beliau di mata warga surabaya begitu memuaskan. (Dianry, Surabaya) 

Jangan mundur ya, Ibu Risma... Indonesia masih sangat memerlukan sosok pemimpin seperti ibu. Selamat melayani masyarakat Surabaya. (Erin Mia Sari, Tomohon) 

Sayang sekali kalau Ibu Risma harus mengalah di antara kepentingan politik tertentu. Sudah banyak pengorbanan & kerja keras beliau selama tiga tahun untuk Surabaya. Kami, warga Surabaya berterima kasih atas hasilnya. Kami semua butuh orang seperti Ibu Risma yang tulus & bertanggung jawab untuk Indonesia yang lebih baik. 
(Nita AF, Surabaya) 

Intimidasi kanan kiri menimbulkan tekanan psikis yang tak bisa diungkapkan sehingga muncul keinginan Bu Risma untuk mundur, meski hati masih ingin terus berbuat kebaikan untuk banyak orang. Semangat ya, Bu Risma! (Hana Fakhira, Jakarta)

Saya kagum pada pemimpin wanita yang punya totalitas. Sukses membangun Suroboyo ya, Bu Risma. Banyak pendukung Ibu mendoakan agar Ibu tetap semangat. Semoga jadi berkah bagi masyarakat nasional juga. Di era sekarang sulit cari pemimpin jujur, bersih, dan kerja untuk rakyat tanpa menuntut imbalan memperkaya diri. 
(Rita Enny, Kupang)

Bu Risma Walikota terbaik. Saya merasakan Surabaya jauh lebih baik sejak ada Bu Risma. (Dezy Lyzawaty Arief, Surabaya)

Masalahnya bukan gender, tapi Ibu Risma adalah pemimpin yang benar-benar melayani. Malah lebih daripada Jokowi. Contoh: beliau merawat gelandangan dan orang gila dengan tangan sendiri. Pemimpin merakyat seperti beliau harus didukung pria & wanita. Sayang bila mundur. 
(Bhayu MH, Jakarta)

Sangat disayangkan jika Ibu Risma memilih mundur. Sosok walikota perempuan yg benar-benar bekerja untuk rakyat akan berkurang. (Novia Mulyati, Depok). 

(RW)

Baca artikel lainnya:





 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?