Trending Topic
Selamat Jalan Simoncelli!

24 Oct 2011

Hampir semua wanita, terutama yg menyukai adrenalin saat menonton balap motor tingkat dunia dari layar kaca, sedang bersedih. Pembalap kesayangan mereka, Marco Simoncelli (24), pembalap asal Italia, meninggal dalam sebuah kecelakaan tragis di arena balap.

Muda dan berbakat. Itulah dua kata yang bisa menggambarkan Simoncelli. Pembalap yang terkenal dengan rambut kribonya ini memang memulai karier di dunia balap motor profesional di usia yang masih sangat muda. Saat masih berumur 9 tahun, Simoncelli mengikuti ajang Italian Minimoto Championship. Pada 2002, dia berhasil menjadi juara di ajang European 125cc.

Di tahun yang sama, Simoncelli mengawali karier di ajang World Championship. Selama empat tahun di kelas 125cc, hasil yang diperoleh Simoncelli tidak terlalu baik. Dia hanya menang tiga kali dan naik podium tujuh kali dari 50 seri yang dia ikuti.

Hasil berbeda dia dapatkan saat naik ke kelas 250cc. Sepanjang keikutsertaannya di kelas tersebut, Simoncelli menang 12 kali dan naik podium 22 kali dari 64 seri yang diikuti. Bahkan, pada 2008, pembalap kelahiran Cattolica, Rimina, Italia, 20 Januari 1987 ini, menjadi juara dunia kelas 250cc World Championship.

Keberhasilannya itu membuat tim Gresini Honda merekrutnya ke ajang MotoGP pada tahun 2010. Di tahun pertamanya berlaga di MotoGP, dia berhasil menempati posisi keempat di ajang MotoGP yang diadakan di Portugal. Hasil baik bagi pembalap muda sepertinya.

Namun kini, tidak akan ada lagi prestasi yang ditorehkan pembalap yang berjuluk Supersic ini. Kemarin, Simoncelli menghembuskan napas terakhir setelah mengalami kecelakaan saat berlaga di Sirkuit Sepang, Kuala Lumpur, Malaysia, yang juga tempatnya menjadi juara dunia kelas 250cc pada 2008. (f)




 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?