Sex & Relationship
Seks Setelah Perselingkuhan

8 Jul 2015


Meski sudah tiga bulan berlalu, Rany (28), bukan nama sebenarnya, belum bisa melupakan bayang-bayang saat suaminya bermesraan bersama wanita lain di atas tempat tidur. Kalau menuruti dorongan hati, ingin rasanya ia mengambil jalan cerai. Namun, kata maaf dan janji suami, serta masa depan buah hati mereka berdua membuat Rany memilih jalan rujuk. Hanya, sanggupkah sisa trauma dan kepedihan hati yang ditorehkan suaminya itu  menggelorakan kembali hasratnya untuk bercinta?  

“Bukan perasaan benci yang muncul, melainkan rasa marah dan sakit hati,” ungkap psikolog dari Ahmada Consulting, Rima Olivia, saat mengutarakan hasil pengamatannya pada banyak pasangan yang berselingkuh. 

Namun, yang lebih membuat seseorang yang diselingkuhi menderita adalah  tuduhan-tuduhan dari pemikirannya sendiri yang mulai menyerangnya dan menimbulkan rasa bersalah. Hal ini pula yang juga banyak ditemui Rima dari pasien yang dilayaninya. “Mereka mulai bertanya-tanya apa yang salah dari saya. Apakah saya kurang cantik dan kurang seksi. Perasaan-perasaan ini yang harus dihilangkan,” ujar Rima.

Semua perasaan negatif dan berbagai pikiran serta tuduhan terhadap diri sendiri itu tidak akan serta-merta hilang. Semuanya membutuhkan banyak usaha dan waktu berproses untuk pertama-tama menerima rasa sakit yang datang.

Ia menyarankan kepada pasangan untuk memberi waktu pada diri sendiri untuk menganalisis mengapa perselingkuhan itu terjadi. Namun, bukan dengan menginterogasi suami tentang apa saja yang ia lakukan dengan selingkuhannya. Ini justru akan memperparah luka Anda. Menaruh kecurigaan yang terus-menerus terhadap suami juga tidak akan membantu memperbaiki keadaan.

Daripada menguras emosi dan energi dengan berfokus pada hal yang tidak membantu, akan lebih baik jika Anda dan pasangan mulai membuat kesepakatan untuk menumbuhkan kembali kepercayaan yang hilang. “Utarakan kepada suami tentang apa saja yang bisa membantu Anda untuk percaya lagi kepadanya. Bahkan, Anda bisa membuat perjanjian tertulis,” ujar Rima.

Tracey Cox, penulis buku seks terkenal di Inggris, mengatakan, biasanya butuh waktu enam bulan bagi seseorang yang diselingkuhi untuk merasa lebih baik. Dan baru setahun kemudian, biasanya rasa percaya terhadap pasangan itu kembali terbangun. “Bila perlu, Anda bisa meminta bantuan terapis untuk menghilangkan gambaran perselingkuhan pasangan yang terus membayang-bayangi,” lanjut Rima. (f)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?