Hamil bukan berarti perpisahan dengan gym. Anda masih bisa berolahraga selama tidak ada masalah kehamilan dan kesehatan. Olahraga malah banyak manfaatnya, seperti lebih kuat saat proses melahirkan, mencegah pegal di punggung dan pinggang, menjaga berat badan, tidur lebih lelap, menjaga mood, dan proses melahirkan yang lebih cepat. Tapi, bukan sembarang olahraga. Berikut ini olahraga yang aman bagi wanita hamil menurut Mayo Clinic:
- Jalan santai atau sepeda statis, yang membuat Anda melatih jantung tanpa terlalu membebani lutut dan pergelangan kaki.
- Renang. Pilih gaya dada yang tidak membuat Anda memutar perut dan torso.
- Yoga yang baik untuk melatih pernapasan. Amannya, hindari latihan yang menantang keseimbangan. Wanita hamil memproduksi hormon yang membuat sendi lebih fleksibel. Tapi hati-hati, jangan meregangkan tubuh terlalu heboh.
- Low impact aerobic. Menggunakan sedikit beban boleh saja, tapi lupakan gerakan melompat. Segera hentikan latihan, jika terasa gejala seperti: nyeri dada, kesulitan bernapas, pusing, dan nyeri pada persendian. (f)