Health & Diet
Mengenal Serangan Jantung

22 May 2012

Penyakit  jantung dan stroke sampai kini masih tercatat sebagai dua penyakit yang menelan banyak korban jiwa. Kabar tentang teman, pesohor, bahkan atlet yang mengalami  dan stroke bisa terjadi pada siapa saja, tak terkecuali keluarga dan orang yang dekat dengan kita.

Jika itu terjadi, apa tindakan Anda? Jangan terdiam terlalu lama dan membiarkan penderita serangan jantung tergeletak. Terlebih lagi,pengobatan akan berhasil baik bila pertolongan dimulai sedini mungkin. Ikuti panduan dr. Ugi Sugiri, Emergency Medicine Specialist dari Medic One, sebuah perusahaan pelayanan bantuan medis darurat di Jakarta berikut ini.

1/ 6 JAM YANG MENENTUKAN

Serangan jantung yang paling sering terjadi adalah  darah yang menyempit, atau arteriosklerosis. Kejadiannya,  pasokan darah ke jantung jauh berkurang, sehingga otot jantung tidak mendapatkan oksigen yang cukup. Penderita merasakan nyeri , akhirnya otot jantung akan mati.

Gangguan jantung yang lain adalah angina dan gagal jantung. Gejalanya hampir sama dengan serangan jantung, dan sama-sama bia mengakibatkan jantung berhenti berfungsi.

“Saat seseorang mengalami serangan jantung, ia harus segera dibawa ke instansi kesehatan. Selambatnya 6 jam sejak terjadi serangan.” Kata dr.Ugi.

Kondisi darurat lain, adalah stroke atau pitam otak. Ini terjad iakibat sumbatan atau pecahnya pembuluh darah di dalam otak, sehingga aliran darah menuju bagian tertentu dari otak, terganggu.

Gejala dan tanda pada penderita sangat beragam, tergantungluas dan daerah dari otak yang terkena dampak gangguan. Gejala ringan maupun berat, sama-sama dapat mengancam jiwa.


2/TANDA SERANGAN JANTUNG

Gejala berikut ini merupakan ciri khas pada penderita serangan jantung , namun juga dapat muncul pada gangguan jantung lainnya.

      >Dada terasa tidak enak, nyeri,atau berat. Nyeri menyebar ke lengan kiri,
        leher, rahang, dan punggung.

      >Nyeri bermula tiba-tiba, namun kemudian berkembang beberapa menit.

      >Penderita memegang dadanya, badannya sedikit membungkuk.

>Tidak merespons (tak sadarkan diri). Henti napas dan denyut nadi tidak teraba.

>Mengalami gangguan pernapasan. Pada penderita gagal jantung biasanya muncul berupa sesak napas setelah melakukan aktivitas fisik.

>Denyut nadi tidak normal (cepat, lemah,atau tidak teratur).

>Jantung berdenyut (palpitasi)

>Pembuluh darah balik melebar, baik di lehermaupun tubuh bagian atas.

>Bengkak di pergelangan kaki.

>Mual di perut, muntah, rasa takenak di lambung.

      >Kepala terasa ringan.

      > Rasa lemas muncul mendadak.

3/ BEDANYA DENGAN STROKE

“Pada serangan jantung, fase awal yang paling mudah dikenali adalah adanya rasa nyeri di dada kiri. Sementara pada  stroke, tandanya adalah rasa bebas dan tidak bisa menggerakan anggota badan,” jelas dr.Ugi.

“Terkadang, pada serangan jantung nyeri bahkan menjalar hingga ke tangan dan punggung serta keluar keringat dingin,” sambung dr.Ugi.

Akan tetapi, perbedaan gejala ini akan sulit dilihat bila penderita sudah sampai pada tahap tidak sadarkan diri.

Tanda-tanda yang biasanya muncul pada serangan stroke:

      >Nyeri kepala, mungkin gejala awal atau satu-satunya gejala.

      >Kehilangan kesadaran, rasa kesemutan, kebas, atau kelumpuhan dari wajah atau   

        atau alat gerak.

      >Suka berbicara, tapi tidak jelas (meracau). Penglihatan kabur,kejang, pupil mata

        tidak sama yang kanan dengan yang kiri.

      >Kehilangan kontrol saluran kemih dan pembuangan.

      >Kulit pucat, abu-abu, kebiruan.

      >Muncul keringat dingin berlebihan. (f)




 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?