Sex & Relationship
Kekasih Senang Umbar Kemesraan

24 Jan 2014


Kekasih saya sering sekali meng-upload foto-foto kami berdua di media sosial saya. Ia juga sering menunjukkan kemesraan berlebihan di depan umum. Awalnya, sih, saya senang, tapi lama-kelamaan risi juga. Apalagi media sosial saya juga bisa dilihat teman-teman kantor saya. Kami pernah berdebat karena ini, sebentar ia berhenti, lalu begitu lagi. Kami memang masih berusia muda, saya 25, kekasih 26, tapi sepertinya ia sangat kekanakan. Bisakah saya mengharapkan ia menjadi lebih dewasa?

Oki - Bogor


Menurut Psikolog Irma Makarim, walaupun lebih muda dari kekasih, reaksi Anda terhadap situasi cukup matang. Anda sadar bahwa sesuatu yang bersifat pribadi kurang pantas diperlihatkan secara berlebihan di tempat umum, apalagi di media sosial yang bisa diakses begitu banyak orang. Anda mengerti mana yang perlu dan tidak perlu dilakukan, membedakan yang benar dan salah. Anda juga cukup matang untuk bisa memahami tanggung jawab dan konsekuensi di balik setiap keputusan dan tindakan yang Anda lakukan. Ini jadi rambu-rambu bagi Anda dalam bertindak.

Sebaliknya, walaupun usia kekasih di atas Anda,  ia belum mencapai kematangan yang Anda miliki. Mungkin kekasih cukup berkembang dalam dimensi  intelektual, tetapi secara emosional ia belum cukup matang. Seseorang yang matang secara keseluruhan, biasanya punya rasa percaya diri yang baik, bertanggung jawab atas perilakunya serta keputusan yang diambil. Mereka biasanya tampil dengan kerendahan hati dan jauh dari sikap arogan, juga tidak  menempatkan dirinya untuk menjadi menjadi pusat perhatian.

Tidak jarang kita temui orang dewasa yang masih bersikap kekanak-kanakan. Sebaliknya,  yang masih berusia relatif muda bisa bersikap lebih matang. Memang, kematangan seseorang tidak semata-mata ditentukan oleh usia. Proses ini dipengaruhi berbagai situasi seperti bagaimana ia dibesarkan dan bagaimana ia menjalani hidupnya. Pengembangan kematangan emosional tak bisa instan, tetapi secara bertahap, butuh lebih banyak waktu. Mungkin Anda perlu bersabar dan memberikan waktu bagi kekasih untuk bisa menjadi matang secara keseluruhan.

Sedangkan menurut Psikolog Monty Satiadarma, bagi sebagian orang memasang foto di media sosial merupakan kebanggaan, dan mungkin juga mencari eksistensi diri di lingkungan sosialnya. Namun, bagi sebagian orang lain ini akan dirasakan sebagai hal yang menjemukan, bahkan adakalanya kurang pantas untuk dipublikasikan, seperti yang Anda rasakan saat ini. Artinya Anda berdua memiliki ketidaksamaan persepsi dan hal ini harus diselaraskan dan dicarikan solusi bersama.

    Perdebatan tentu akan timbul jika satu sama lain mengukuhkan kebenaran sudut pandangnya, namun hal itu tidak akan membawa solusi yang baik. Tetapi tidak ada salahnya Anda mengemukakan keberatan tanpa harus berdebat; Anda bisa juga menanyakan maksud dirinya meng-upload demikian banyak foto. Tampaknya ia mengharapkan banyak respons dari lingkungan, dan Anda bisa mengemukakan bahwa sebaiknya membatasi hal tersebut karena boleh jadi sebagian orang suka, tapi kalau terlalu sering mungkin nanti orang akan merasa jemu dan membawa dampak negatif.

Hal ini harus didiskusikan bersama secara baik-baik, tanpa harus berdebat. Anda juga harus bersabar hati jika menyadari dirinya masih agak kekanakan, karena jika Anda melakukan perdebatan setara dengannya, maka Anda juga menempatkan diri pada status kekanakan serupa dengannya.(f)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?