Sex & Relationship
Hubungan Jarak Jauh

28 Sep 2013



Beberapa bulan belakangan ini saya berkenalan dan berkomunikasi dengan seorang pria di kota yang berbeda secara online atau via BBM. Rasanya kami berdua cocok. Masalahnya, ia seolah menunda-nunda pertemuan kami. Saya jadi ragu untuk meneruskan hubungan kami. Saya tidak menganggap hubungan kami serius, tapi justru ia yang  menganggap kami sudah punya komitmen. Bagaimana saya harus bersikap? Haruskah saya menunggu? 

Lena – Semarang


Menurut Psikolog Irma Makarim, memang saat ini cukup banyak perkenalan dan komunikasi yang dimulai lewat dunia maya. Ada yang menjalin persahabatan, ada pula yang  akhirnya berhasil   menjalin hubungan kasih yang serius. Tetapi, banyak juga yang kandas di tengah jalan setelah mengetahui ada tidaknya kecocokan di antara mereka. 

Hubungan yang dibina dalam dunia maya memang agak berbeda, karena  masing-masing pihak bisa menampilkan diri dan bersikap seperti siapa saja yang mereka kehendaki. Mereka juga  bisa menyembunyikan apa saja yang tak ingin diketahui orang. Karena itu, kejujuran dari kedua belah pihak memegang peranan penting, paling tidak untuk tampil sebagai diri sendiri. Ini semua akan mempermudah pendekatan bagi kedua belah pihak.

Untuk saling mengenal secara baik, perlu pendekatan yang cukup lama. Perlu diingat, Anda dan teman Anda adalah dua individu yang berbeda dengan segala kekurangan dan kelebihan. Pendekatan lewat online dan BBM hanya mewakili sekilas gambaran tentang Anda dan dia. Untuk mengatakan bahwa Anda berdua cocok, dibutuhkan pendekatan yang lebih nyata, tentu dengan pertemuan Anda berdua. Setelah berulang kali bertemu dan jalan bersama mungkin Anda berdua bisa mulai merasakan apakah hubungan ini cukup berharga untuk ditingkatkan lebih serius.

Pria yang baru Anda kenal ini tentu punya berbagai alasan, mengapa ia masih menunda pertemuannya dengan Anda, walaupun ia berniat serius. Bisa saja ia mempunyai alasan yang sederhana atau memang belum siap tampil terbuka di hadapan Anda. Tetapi, bagaimana ia bisa menyatakan mau berkomitmen, kalau bertemu saja belum pernah? Bagi Anda sendiri, apabila memang masih menganggap hubungan ini belum serius, tak ada salahnya untuk menunggu dan memberi waktu padanya. Anda sendiri tak perlu resah.

Sedangkan menurut Psikolog Monty Satiadarma, agak aneh sebenarnya jika Anda sudah merasa cocok dengan seseorang yang dikenal via online dan BBM tanpa sempat bertemu secara pribadi. Karena, hubungan interpersonal langsung pun tidak bisa sepenuhnya memberikan pemahaman gambaran kepribadian seseorang dan apakah kepribadiannya selaras dengan harapan Anda. 

Saya sarankan, Anda  batasi hubungan telekomunikasi tersebut sebatas kenalan, dan bersikaplah waspada dalam mengungkapkan hal-hal yang bersifat pribadi. Jangan terlalu cepat menarik kesimpulan bahwa hubungan tersebut dapat berlanjut serius, walau kemungkinan itu  tetap terbuka kalau Anda mengenal individu yang bersangkutan dengan lebih baik melalui hubungan interpersonal langsung. 

Kesiapan Anda untuk menunggu tergantung kesediaan Anda melakukan hal tersebut, tetapi   Anda juga harus menentukan batas waktunya. Masalahnya, jika Anda sendiri membelenggu diri dengan ikatan komitmen sesuai kehendaknya, Anda melakukan tindakan di bawah kendali orang lain,   bukan atas keinginan sendiri. Andalah yang harus mengambil keputusan untuk kebaikan hidup Anda, bukan orang lain.(f)

Baca juga ini:



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?