Health & Diet
Tren Tes DNA untuk Kesehatan

27 Jun 2017

Foto: PM, Pixabay
 
Pada 15-18 Juni lalu, femina berkesempatan menghadiri pameran kesehatan Medicare dan SenCARE 2017 di Taipei, Taiwan, atas undangan Taiwan External Trade Development Council (Taitra). Turut mendukung program pemerintah Taiwan untuk menciptakan sistem perawatan kesehatan terintegrasi berbasis komunitas, pameran ini menghadirkan berbagai inovasi.
 
Mulai dari menelusuri garis keturunan hingga memetakan bakat seseorang, potensi pemeriksaan DNA (deoxyribonucleic acid) kini semakin berkembang, termasuk di bidang kesehatan. Pemeriksaan ini kini turut digadang-gadang sebagai masa depan dari biopsi, tahap wajib untuk menegakkan diagnosis kanker, sekaligus pendukung terapi target untuk pengobatan kanker.
 
“Tes genetik dengan mutation screen kit memiliki sensivitas yang lebih tinggi untuk mendeteksi berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara, hati, dan paru-paru, menggunakan sampel darah ataupun air liur, dan hasilnya bisa keluar dalam lima hari,” jelas Ryan Kuo, Direktur Hong Jing Biotech Inc. Menurutnya, langkah ini juga akan berperan penting dalam teknologi pengobatan terpersonalisasi (precision medicine), yang kini semakin populer.
 
Sementara itu, Hsieny, Chief Operating Officer Precision Genomics Taiwan memaparkan, bahwa tes genetik dapat dilakukan dengan mudah, dengan sampel dari jaringan bagian dalam mulut. Hasilnya tidak hanya untuk mendeteksi tumor ataupun penyakit bawaan lainnya, tapi juga untuk mengelola kesehatan secara umum.
 
“Dengan mengetahui kondisi tubuh secara komprehensif lewat tes genetik, kita bisa memerkirakan dampak penuaan di tubuh kita, hingga mengenali olahraga yang paling cocok bagi kita,” tuturnya. (f)

Baca juga:
4 Fakta Tes Genetik sebagai Langkah Antisipasi Dini Penyakit
Mengenal BRCA1 dan BRCA2
Perawatan Enzim Telomerase


Topic

#TesDNA

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?