Health & Diet
Mau Olahraga yang Santai? Bersepeda, Yuk!

20 May 2017


Foto: Pixabay


Naik sepeda keliling kompleks rumah, pergi ngantor, atau 'nongkrong' di gym, sama menyenangkannya, kok! Mengayuh pedal sepeda juga banyak untungnya....

Olahraga santai
Salah satu cara gampang biar sehat adalah dengan bersepeda. Meski terlihat santai, saat bersepeda secara nggak sadar kita sudah melakukan olahraga, kok. Soalnya, dengan mengayuh pedal sepeda, otot-otot pada paha dan betis ikut bergerak—hingga terlatih kekuatannya. Apalagi bila kita menempuh jalur yang panjang serta menanjak! Selain itu, kayuhan pedal sepeda juga ternyata mempengaruhi ketahanan jantung maupun paru-paru kita. Semakin cepat kita melakukannya maka aktivitas darah yang terpompa oleh jantung serta suplai oksigen pada paru-paru akan semakin meningkat. Artinya, nih, kalau sirkulasi darah dan oksigen dalam tubuh lancar pasti kita jadi makin bugar. Keuntungan lain bersepeda yaitu santai dalam pengaturan waktu maupun jaraknya. Mau dilakukan pagi atau sore hari, pada hari kerja atau weekend? Tinggal kita atur sendiri aja. Seandainya kita hanya ingin keliling kompleks rumah selama beberapa jam, atau justru mencatatkan waktu terbaik dalam hitungan menit juga nggak masalah—suka-suka, deh....

Tergantung kebutuhan
Asyiknya lagi, kita nggak perlu bergantung pada orang lain saat bersepeda, kecuali memakai sepeda tandem, ya! Dalam olahraga lain mungkin kita kudu menguasai teknik dasar  supaya menjadi mahir. Tapi untuk bersepeda, nih, kita cuma butuh melatih keseimbangan dan refleks agar nggak gampang jatuh. Kita juga nggak butuh instruktur buat mengontrol intensitas latihan. Kalau merasa kurang tantangan, kita bisa menambah kecepatan sepeda di alam terbuka yang lintasannya nggak melulu datar. Sebaliknya jika sudah merasa ngos-ngosan, kita boleh memperlambat lajunya—hitung-hitung sekalian menikmati pemandangan, dong. Nggak heran kegiatan ini juga sering disebut rekreasi terselubung, he he. Kalau malas berpanas-panasan di luar rumah, 'berpacu' dengan sepeda statis juga nggak kalah menyenangkan. Tinggal naik sepeda dan kita bisa membakar kalori sambil nonton tv atau DVD. Sstt... menyetel lagu-lagu favorit lalu mengayuh pedalnya seirama lagu tadi dijamin bikin kita lebih semangat lagi.

Rutin dan bertahap
Meski tergolong olahraga ringan, bukan berarti kita boleh memaksakan diri.  Sebaiknya, sih, lakukan secara bertahap supaya otot-otot kita nggak kaget. Apalagi kalau kita termasuk orang yang memiliki lemah jantung. Coba atur lagi porsi latihan kita jika sudah lama nggak bersepeda. Kalau pengen bersepeda selama 30 menit, misalnya, mungkin awalnya kita bisa membagi waktu latihan menjadi 3 tahap masing-masing selama 10 menit. Kemudian durasi latihan ditingkatkan menjadi 15 menit berhenti lalu dilanjutkan lagi, sampai akhirnya kita bisa mengayuh sepeda dengan kecepatan stabil selama 30 menit penuh. Yang penting, sadari juga kapan harus berhenti, ya....  Jangan lupa siapkan handuk dan air putih untuk mengganti cairan tubuh yang keluar bersama keringat. Setelah selesai bersenang-senang di atas sepeda, hindari makan terlalu banyak dengan alasan 'isi ulang energi' kalau nggak pengen hasil latihan kita sia-sia!

Fakta bersepeda
Terbukti, nih,bersepeda bikin tubuh lebih sehat+ seksi, hi hi hi....
- 1 jam bersepeda = membakar 250-700 kalori (tergantung dari intensitas latihannya juga, sih....)
- Bersepeda rutin dapat menekan kadar kolesterol, memperbaiki sistem jantung dan sirkulasi darah, serta menurunkan risiko naiknya kadar gula darah.
- Olahraga ini juga baik untuk melatih kekuatan otot, koordinasi, dan keseimbangan kita.(f)


Topic

#olahragasepeda

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?