Health & Diet
5 Penyebab Payudara Sakit Selain PMS

24 Sep 2014

Saat payudara Anda terasa pegal atau nyeri, seringnya Anda cemas duluan. Takutnya penyakit berat, seperti kanker payudara tengah mengintai Anda. Padahal nggak selamanya payudara nyeri menandakan Anda akan terserang tumor, dan penyebabnya pun nggak selalu akibat PMS. Ini contohnya.

Mengangkat beban berat
Beban yang terlalu berat dan dibawa dalam jangka waktu lama, misalnya tas membuat otot payudara tertarik, tegang, dan mengencang. Akibatnya payudara akan terasa pegal dan ngilu. Rasa sakit ini memang akan hilang dengan sendirinya, namun untuk membuat payudara lebih nyaman biasakan mengenakan bra longgar saat di rumah.

Terlalu banyak kopi
Kopi dan teh bersifat diuretik atau menyerap cairan, termasuk cairan di jaringan payudara Anda. Payudara pun terasa lebih berat, kendur, dan nyeri. Untuk menghindarinya, batasi konsumsi teh atau kopi nggak lebih dari tiga gelas sehari dan imbangi dengan air putih serta serat.

Jaringan fibrokistik
Menurut National Breast Cancer Foundation, ada jaringan di payudara yang membentuk benjolan disebut fibrokistik. Jaringan ini nggak berbahaya dan bukan penyebab kanker namun akan terasa lebih nyeri saat perubahan hormonal.

Salah bra
Bra yang terlalu sempit membuat otot payudara tertekan sehingga payudara menjadi tegang dan dada pun akan sesak. Sebaliknya bra terlalu longgar membuat otot payudara harus bekerja keras untuk menopang berat payudara Anda. Akibatnya payudara terasa nyeri, bahkan memicu sakit punggung. Gunakan bra yang menyangga payudara Anda dengan maksimal agar Anda tetap nyaman selama beraktivitas.

Olahraga berlebihan
Meski gerakannya nggak selalu berpusat di dada, otot di sekitar dada harus bekerja dua kali lipat saat Anda menarik napas lebih cepat usai berolahraga. Hal ini membuat otot pektoral di bawah payudara menjadi kencang dan nyeri. Agar nyerinya berkurang, mandilah dengan air hangat agar otot lebih rileks dan melancarkan aliran darah di sekitar dada.





Topic

#payudara

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?