Foto: 123RF
 

Menginjak trimester kedua, Carisa (29) sudah mulai bisa menikmati kehamilannya. Jika di trimester pertama ia kerap merasakan mual-mual dan malas makan, di usia kehamilan 5 bulan ini nafsu makannya justru meningkat. Tapi, ia jadi merasa lebih cepat mengantuk dan hilang konsentrasi saat di kantor. Belum lagi rasa lapar yang kerap datang di luar jam makan.
 
Menurut Dr, dr. Inge Permadhi, MS, SpGK (K), dokter ahli gizi, wajar jika seorang ibu hamil lebih mudah merasa lapar. Karena asupan makanan ke dalam tubuhnya tidak hanya untuk kebutuhan dirinya, tapi juga untuk kebutuhan perkembangan janinnya. Itu sebabnya wanita hamil membutuhkan asupan makanan yang cukup dan bergizi agar energinya tetap terisi. Energi yang cukup akan menjaga wanita hamil dari rasa lelah serta konsentrasi menurun.
 
Ketimbang makan berlebihan yang membuat peningkatan berat badan menjadi tidak terkendali, dr. Inge mengingatkan untuk memerhatikan kecukupan dan keragaman makanan serta fokus pada camilan yang dapat memenuhi kekurangan terhadap kebutuhan nutrisi dalam sehari pada wanita hamil, saat malas atau tidak nafsu makan berat, seperti makanan berikut ini.
 
Kacang Mete & Kacang Hijau
Keduanya merupakan sumber protein nabati yang baik. Bagi ibu hamil, konsumsi kacang mete atau kacang hijau dapat memenuhi kebutuhan akan protein. Protein diperlukan untuk membangun sel-sel janin. Namun, jangan berlebihan. Cukup konsumsi kacang mete, 1,5 sendok makan. Kacang hijau juga mengandung karbohidrat yang cukup tinggi sehingga bisa dijadikan alternatif sarapan wanita hamil.
           
 
Yoghurt
Makanan berbahan dasar susu ini kaya akan protein dan juga lemak hewani. Kecuali, yoghurt dengan pilihan rendah lemak. Kandungan protein dan probiotik dalam yoghurt dapat meningkatkan kerja bakteri yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Yoghurt juga membantu memperlancar pencernaan sekaligus mempermudah ibu hamil untuk buang air besar (BAB). Tidak hanya untuk ibu, kandungan kalsium pada yoghurt juga menjadi mineral utama yang dibutuhkan janin. Campuran yoghurt dengan sayur dan buah-buahan dalam semangkuk salad memberikan sumbangan terhadap asupan gizi seimbang.

Kismis dan Kurma
Kismis dan kurma termasuk dalam buah-buahan kering yang baik dikonsumsi oleh wanita hamil. Selain rasanya yang manis, kurma dan kismis dapat dengan cepat mengembalikan energi yang habis. Saat hamil seorang wanita memang mengeluarkan energi lebih besar daripada orang normal. Apalagi jika aktivitas ibu hamil tersebut cukup tinggi, asupan energi di dalam tubuhnya harus tetap stabil. Selain itu, serat yang terkandung dalam kismis misalnya, baik untuk memperlancar pencernaan. Sedangkan kandungan kaliumnya, baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. (f)