Gadget
Resmi! Seluruh Pengguna Twitter Sudah Bisa Tweet Hingga 280 Karakter

8 Nov 2017


Foto: Pixabay

Setelah melakukan uji coba selama hampir dua bulan, hari ini, Rabu (8/11), Twitter secara resmi mengubah ruang tweet dari 140 menjadi 280 karakter. Jika pada masa uji coba, penggunaan 280 karakter hanya diberikan pada akun tertentu (secara random). Setelah diresmikan hari ini, seluruh akun Twitter di seluruh dunia dapat menggunakan 280 karakter tersebut.
 
Hasil percobaan selama hampir dua bulan tadi memperlihatkan bahwa pada awalnya, banyak pengguna yang bersemangat mencuit hingga batas 280 karakter karena merupakan hal yang baru bagi mereka. Namun, perilaku ini kembali menjadi normal dan pengguna tidak lagi “meributkan” 140 atau 280 karakter.
 
 Pada siaran pers yang diterima Femina, Aliza Rozen, Product Manager, Twitter menyebutkan, “Pada saat melakukan percobaan, jarang sekali ada Tweet yang mendekati batas karakter. Ini berarti pengguna menghabiskan lebih sedikit waktu untuk mengedit Tweet mereka saat dibuat (composer). Ini juga menunjukkan bahwa lebih banyak karakter (bisa) mempermudah orang mengekspresikan pemikiran mereka dalam sebuah Tweet; mereka dapat mengatakan apa yang ingin mereka katakan dan mengirim Tweet lebih cepat dari sebelumnya.”
 
Berikut kesimpulan Twitter tentang uji coba 280 karakter tersebut:
 
- Mencuit lebih mudah
Sebelumnya, hanya 6,9 persen Tweet dalam bahasa Indonesia yang menggunakan semua ruang Tweet (mencapai batas) saat hanya ada 140 karakter. Ada tantangan mengekspresikan sebuah ide pada Tweet, membuat pengguna menghabiskan banyak waktu mengedit, bahkan bisa membatalkan cuitan dan meninggalkan Twitter sebelum jadi mencuit. Kehadiran 280 karakter ternyata mampu menurunkan jumlah tersebut menjadi hanya 1 persen. Pengguna tampak lebih mudah mencuit—jika perlu menggunakan lebih dari 140 karakter, tapi tidak harus hingga 280 karakter. Keleluasaan ini membuat pengguna lebih sering mencuit.
 
- Keringkasan Twitter Tetap Terjaga

Awalnya, banyak yang khawatir bahwa pemilik akun dengan 280 karakter akan menggunakan seluruh ruang karakter dan linimasa akan berisi cuitan dengan 280 karakter. Kenyataan, hanya 5 persen cuitan memiliki lebih dari 140 karakter dan hanya 2 persen yang memiliki lebih dari 190 karakter. Maka, pengalaman menggunakan Twitter tidak berubah secara signifikan.  Cuitan yang singkat dan padat masih bisa terlihat di Twitter.
 
- Engagement lebih tinggi

Selain bisa lebih banyak mencuit, pengguna Twitter dengan batas 280 karakter bisa meraih engagement—dari Likes, Retweet, dan mention—lebih tinggi, juga mendapat lebih banyak follower dan tertarik menghabiskan waktu lebih banyak di Twitter.
 
Perluasan batas karakter di Twitter ini terjadi pada semua bahasa yang terpengaruh oleh adanya batas 140 karakter sebelumnya, kecuali pada bahasa Jepang, Korea, dan Tiongkok. Pada tiga bahasa yang disebutkan tadi, Twiiter akan tetap memiliki 140 karakter. Hal ini disebabkan ketiga bahas atersebut selalu bisa menulis lebih banyak (menuangkan ide) dalam sebuah cuitan karena sistem penulisan mereka yang bisa memuat banyak makna pada satu kata.(f)


Baca juga:
 


Topic

#twitter

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?