Gadget
Facebook Bakal Rilis Fitur Private Comment, Berpotensi Jadi Alat Selingkuh?

26 Aug 2016


Foto: Fotosearch, Twitter

 
Satu lagi fitur terkini yang dikabarkan akan dirilis Facebook adalah private comment. Menurut Elite Daily, akun teknologi informasi @iOSAppChanges telah menuliskan bahwa media sosial milik Mark Zuckerberg tersebut sedang memproses cara pengguna akun Facebook dapat posting komentar secara privat pada postingan orang lain. Dengan fitur ini, orang lain tidak bisa membaca komentar kita kecuali si pemilik postingan. Artinya, kita bisa ‘mengobrol’ dengan pemilik posting-an secara pribadi (rahasia) di platform media sosial.
 
Dari akun @iOSAppChanges, tampak sebuah gambar (screenshot) yang diperkirakan akan jadi format private comment nantinya. Pada gambar tersebut, di bawah postingan seseorang, ada kolom komentar dengan tulisan “private comment.” Jika komentar tersebut sudah di-posting, akan ada tulisan “this comment is hidden from everyone else” dengan tanda kunci gembok.
 

Foto: Twitter



Foto: Twitter
 
Positifnya, fitur ini membuat Anda bisa mengobrol atau membahas langsung dengan pemilik posting-an, obrolan bersifat pribadi, langsung pada postingan tersebut. Anda tidak perlu membuka dulu aplikasi Facebook messenger atau direct message.
 
Private comment juga menghindarkan dari perang komentar dengan yang lain sehingga memicu pertengkaran. Atau mencegah komentar tersebut malah menyinggung orang lain yang tidak paham dengan maksud perkataan kita—sebab bahasa tulisan dan bahasa lisan bisa diartikan berbeda. Termasuk mencegah provokasi yang bisa memicu konflik meluas—ingat kasus kerusuhan di Tanjung Balai yang disebabkan informasi dari media sosial? Serta, mencegah orang malah mengomentari dan menekan pendapat Anda, yang memicu bullying online.
 
Di sisi lain, banyak juga yang skeptis dengan fitur baru ini, terutama karena beranggapan bisa membantu Anda selingkuh. Anda bisa lebih mudah berkomentar atau berkomunikasi dengan gebetan atau orang yang disukai di media sosial tanpa diketahui pasangan. Apalagi komentar tersebut tidak akan dilihat publik, jadi akan terasa aman bagi orang yang mencoba berselingkuh.
 
Hmmm.... pada akhirnya memang semua kembali pada penggunanya. Seperti pendapat Eszter Hargittai dari Northwestern University, yang dimuat dalam Washingtonpost.com, “The problem isn’t the technology, but rather how some people use it.” (f)  


Topic

#fiturfacebook

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?